Kepri Dalam Kondisi Aman dan Kondusif
Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kepulauan Riau, Irjen Pol Asep Safrudin, menyatakan bahwa situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), khususnya Batam, dalam tiga bulan terakhir berada dalam kondisi aman dan kondusif. Hal ini didukung oleh data Polda Kepri yang menunjukkan adanya penurunan angka kriminalitas. Menurut Kapolda, tren ini merupakan hasil dari kolaborasi lintas stakeholder bersama masyarakat.
“Yang paling utama di Batam ini adalah menjaga keamanan dan kondusifitas. Sebab Batam merupakan salah satu tujuan investasi terbesar secara nasional,” ujar Kapolda Asep saat menerima kunjungan manajemen perusahaan dan redaksi Tribun Batam di Mapolda Kepri, Kamis (2/10/2025) siang.
Menurut Kapolda, posisi Batam kini berada di peringkat ketiga secara nasional sebagai daerah tujuan investasi, setelah Maluku Utara dengan potensi tambang nikel dan Sulawesi Utara. Kepri memiliki daya tarik kuat karena pusat-pusat industrinya yang dipenuhi investor, baik dari dalam negeri maupun mancanegara.
“Kalau daerah investasi terus bertumbuh, maka yang perlu dijaga adalah stabilitas keamanan. Bahkan banyak investor yang sebelum menanamkan modalnya, datang lebih dulu ke Batam dan juga ke Polda Kepri untuk memastikan keamanan daerah,” tambahnya.
Meski situasi nasional sempat memanas beberapa waktu lalu, hal itu tidak berpengaruh besar di Kepri. Kondisi tetap terkendali berkat kerja sama antara kepolisian, pemerintah daerah, tokoh masyarakat, dan elemen lainnya.
Upaya Preventif yang Dilakukan Polda Kepri
Polda Kepri juga terus memperkuat upaya preventif, salah satunya dengan penyebaran personel Samapta untuk patroli dan penyuluhan. Program “Patroli Clean Serse” dan “Patroli Samapta” dijalankan rutin untuk memastikan rasa aman di tengah masyarakat.
Selain itu, hotline 110 di setiap Polres dan Polsek juga disiagakan sebagai layanan darurat. Laporan masyarakat akan segera ditindaklanjuti oleh polisi terdekat.
“Ini merupakan bentuk kolaborasi untuk memberikan jaminan keamanan, sekaligus menjaga daya tarik investasi di Kepri,” jelas Kapolda.
Kunjungan Media dan Kolaborasi dengan Masyarakat
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Kepri menerima kunjungan manajemen Tribun Batam yang dipimpin Pimpinan Redaksi, Prawira Maulana, Pimpinan Perusahaan, Nursomsi; serta Business Manager, Renhard Petricia. Kapolda turut didampingi jajaran Direktur Krimsus, Krimum, Narkoba, Intelkam, serta Kabid Humas.
Pertemuan berlangsung hangat, membahas situasi kamtibmas di Batam hingga perkembangan dunia teknologi informasi. Kapolda Asep juga menekankan pentingnya kerja sama media di tengah derasnya arus informasi di era digital.
“Ia mengapresiasi Tribun sebagai barometer informasi yang terpercaya di dunia maya, termasuk bagi kepolisian. Kami berharap Tribun dapat terus menjadi mitra dalam menjaga Kepri yang aman dan kondusif,” tutupnya.
Faktor-Faktor Pendukung Keamanan di Kepri
Beberapa faktor pendukung keamanan di Kepri meliputi:
- Kerja sama lintas instansi: Polda Kepri bekerja sama dengan pemerintah daerah, tokoh masyarakat, dan elemen lainnya untuk menjaga stabilitas keamanan.
- Program patroli rutin: Program seperti "Patroli Clean Serse" dan "Patroli Samapta" dilaksanakan secara rutin untuk memastikan keamanan masyarakat.
- Layanan darurat: Hotline 110 di setiap Polres dan Polsek siaga untuk menerima laporan masyarakat.
- Peran media: Media seperti Tribun dianggap sebagai mitra penting dalam menyebarkan informasi yang akurat dan membantu menjaga keamanan.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!