Kebumen Jadi Daerah dengan Indeks Kemahalan Konstruksi Terendah di Jawa Tengah
Kabupaten Kebumen kembali menunjukkan posisi unggul dalam hal biaya konstruksi. Berdasarkan data terbaru yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS), Kabupaten Kebumen menjadi daerah dengan Indeks Kemahalan Konstruksi (IKK) terendah di Jawa Tengah pada tahun 2024. Angka IKK yang tercatat sebesar 98,3 poin menjadikan Kebumen sebagai wilayah dengan biaya konstruksi paling terjangkau dibandingkan 35 kabupaten dan kota lainnya di provinsi ini.
Meski angka tersebut mengalami peningkatan sebesar 1,97 poin dibandingkan tahun sebelumnya, tren peningkatan IKK telah terjadi selama lima tahun terakhir. Pada tahun 2023, IKK Kebumen mencatatkan angka sebesar 96,33. Tahun berikutnya, angka tersebut meningkat menjadi 97,14 pada 2022, kemudian 97,85 pada 2021, dan 94,88 pada 2020.
Indeks Kemahalan Konstruksi digunakan untuk membandingkan harga konstruksi antara suatu daerah dengan kota acuan, yaitu Kota Banjarmasin. Dengan IKK sebesar 98,3 poin, biaya konstruksi di Kebumen setara dengan 0,983 kali harga konstruksi di Kota Banjarmasin. Hal ini menunjukkan bahwa biaya pembangunan di Kebumen relatif lebih murah dibandingkan wilayah lain.
Di sisi lain, BPS juga merilis daftar lima wilayah dengan IKK tertinggi di Jawa Tengah. Wilayah pertama yang menduduki peringkat teratas adalah Kabupaten Semarang dengan IKK sebesar 105,78 poin. Diikuti oleh Kota Semarang dengan 105,04 poin, Kabupaten Jepara dengan 104,76 poin, Kabupaten Kudus dengan 104,64 poin, dan Kota Salatiga dengan 104,58 poin.
Setelah Kebumen, lima wilayah dengan IKK terendah berturut-turut adalah Kota Magelang dengan 98,85 poin, Kabupaten Magelang dengan 99,28 poin, Kabupaten Purworejo dengan 99,38 poin, dan Kabupaten Wonosobo dengan 99,74 poin. Data ini memberikan gambaran yang jelas tentang perbedaan biaya konstruksi di berbagai wilayah di Jawa Tengah.
Dari segi efisiensi biaya, Kebumen menempati posisi paling baik dibandingkan daerah lain. Informasi ini sangat penting bagi para pelaku usaha dan investor yang sedang mempertimbangkan lokasi pembangunan. Biaya konstruksi yang relatif rendah dapat menjadi salah satu faktor pendukung dalam pengambilan keputusan investasi.
Selain itu, tren peningkatan IKK yang terjadi selama beberapa tahun terakhir menunjukkan adanya dinamika ekonomi di wilayah Kebumen. Meskipun biaya konstruksi masih relatif terjangkau, para pemangku kepentingan perlu tetap waspada terhadap perkembangan ekonomi dan permintaan pasar.
Dengan data yang tersedia, Kebumen menunjukkan potensi besar sebagai daerah yang ramah terhadap investasi dan pembangunan. Keberadaan IKK yang rendah bisa menjadi daya tarik tambahan bagi pengusaha yang ingin mengembangkan proyek di wilayah ini.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!