Bupati Brebes Tambah 3 Armada Darurat untuk Tingkatkan Layanan Kesehatan

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Penambahan Armada Darurat untuk Meningkatkan Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Brebes

Bupati Brebes, Hj Paramitha Widya Kusuma, baru-baru ini menyerahkan penambahan armada darurat untuk meningkatkan layanan kesehatan. Penyerahan tersebut melibatkan satu ambulans untuk Puskesmas Brebes dan dua kendaraan, yaitu ambulans serta mobil jenazah, untuk Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Brebes. Kendaraan-kendaraan ini dialokasikan dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun Anggaran 2025 dan Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2025.

Penyerahan dilakukan secara langsung oleh Bupati kepada Direktur RSUD Brebes, Dr dr Rasipin MKes Mars, dan Kepala Puskesmas Brebes, dr Heru Padmonobo MKes, di halaman RSUD Brebes pada Selasa, 23 September 2025. Bupati menyampaikan harapan bahwa penambahan armada ini dapat memperkuat pelayanan kesehatan masyarakat. Ia juga menekankan bahwa semua kendaraan yang diserahkan telah dilengkapi fasilitas lengkap, baik, bahkan bisa dibilang mewah.

"Semoga pelayanan semakin meningkat, lebih prima, dan pasien merasa nyaman," ujar Bupati dalam kesempatan tersebut.

Komitmen Pemerintah Daerah dalam Peningkatan Kualitas Layanan Kesehatan

Paramitha menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Brebes memiliki komitmen kuat untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Hal ini sejalan dengan visi mberesi kesehatan di Kabupaten Brebes. Ia menyatakan bahwa berbagai upaya telah dilakukan, termasuk pengadaan kendaraan operasional. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras dalam proses ini.

Selain itu, Bupati Brebes mengingatkan agar kendaraan dinas kesehatan selalu dirawat dengan baik. Ia bahkan berencana menggelar apel kendaraan dinas setiap tahun sebagai bentuk evaluasi. "Bukan hanya RSUD dan Puskesmas Brebes yang wajib menjaga armada ini, tetapi semua instansi juga harus merawat kendaraan dinasnya masing-masing," tegasnya.

Kondisi Kendaraan Dinas Kesehatan di Lingkup Kabupaten Brebes

Kepala Dinas Kesehatan Brebes, Ineke Tri Sulistyowaty, melaporkan bahwa kondisi kendaraan dinas di lingkupnya saat ini mencakup total 52 unit. Dari jumlah tersebut, 48 kendaraan masih dalam kondisi baik, sementara empat lainnya mengalami kerusakan ringan. Untuk mobil puskesmas keliling, tercatat 21 unit layak pakai, 14 rusak ringan, dan satu sudah masuk kategori berat.

Dengan tambahan dua ambulans baru, RSUD Brebes diharapkan bisa bernapas lega. Armada darurat yang memadai bukan sekadar kendaraan, tetapi juga janji nyata untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih cepat, aman, dan manusiawi bagi masyarakat Brebes.

Fasilitas Medis Modern pada Ambulans Baru

Direktur RSUD Brebes, dr Rasipin, menegaskan bahwa penambahan dua ambulans ini merupakan kebutuhan mendesak. Menurutnya, ambulans adalah urat nadi pelayanan darurat. Selama ini armada yang ada harus terbagi untuk pasien rujukan dan darurat sekaligus. Dengan tambahan ini, kecepatan serta ketepatan penanganan pasien bisa lebih optimal.

Ambulans baru tersebut dilengkapi fasilitas medis modern, mulai dari tabung oksigen, peralatan medis darurat, hingga ruang pasien yang lebih nyaman. "Pasien tidak hanya cepat dijemput, tapi juga aman selama di perjalanan," tambahnya.

Kunjungan ke Pasien Korban Insiden Atap Kantor Pemkab

Usai penyerahan mobil, Bupati beserta rombongan melakukan kunjungan ke pasien korban insiden ambruknya atap teras Kantor Pemerintah (Pemkab) pada Minggu, 21 September 2025 lalu. Insiden tersebut menelan dua korban luka yang hingga kini masih dirawat di RSUD Brebes.

Dalam kunjungannya, Bupati juga menyerahkan bantuan sosial dan bingkisan untuk keluarga korban serta mendoakan agar cepat diberikan kesembuhan dan kesehatan. Bupati menyatakan bahwa Pemkab Brebes akan menanggung biaya pengobatan sampai sembuh.

Diketahui, dua warga yang masih dirawat di RSUD Brebes yakni Suswanto (39) dan Abdullah (35), keduanya merupakan warga Kecamatan Tanjung, Brebes.