Desa Upon Batu Masuk Nominasi 30 Besar Desa Wisata Terbaik
Desa Upon Batu yang terletak di Kecamatan Tewah, Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, berhasil masuk dalam nominasi 30 besar Desa Wisata Terbaik untuk ajang Wonderful Indonesia Award (WIA) tahun 2025. Prestasi ini menjadi kebanggaan bagi seluruh masyarakat setempat. Bupati Gunung Mas, Jaya S Monong, menyampaikan rasa bangga atas pencapaian ini saat berada di Kuala Kurun pada Selasa lalu.
Pencapaian Desa Upon Batu sebagai salah satu desa wisata terbaik tidak lepas dari upaya pemerintah kabupaten dalam mengembangkan pariwisata unggulan. Jaya Monong menegaskan bahwa pengembangan pariwisata adalah salah satu program utama pemerintah. Dalam hal ini, konsep smart tourism diterapkan, sehingga Upon Batu menjadi destinasi wisata yang terus dikembangkan dan diperkuat.
Selama beberapa tahun terakhir, berbagai upaya telah dilakukan untuk meningkatkan kualitas dan daya tarik desa tersebut. Hasilnya, Desa Upon Batu kini mendapat pengakuan nasional dengan masuknya ke dalam nominasi 30 besar WIA 2025. Keberhasilan ini juga merupakan hasil dari sinergi antara pemerintah, pemangku kepentingan, serta masyarakat setempat.
Pemerintah Kabupaten Gunung Mas melalui perangkat daerah terkait terus melakukan pembenahan agar desa ini dapat meraih prestasi lebih baik di masa depan. Menurut Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Gunung Mas, Hansli Gonak, desa ini memiliki daya tarik wisata yang unik seperti Batu Suli dan Puruk Tamanggung Amai Rawang. Kedua lokasi ini menawarkan pesona alam yang menarik minat wisatawan.
Saat ini, persiapan sedang dilakukan untuk menyambut tim penilai dari pusat yang akan datang ke desa tersebut. Selain itu, pemerintah provinsi juga direncanakan akan meninjau kesiapan sarana dan prasarana di sana sebelum proses penilaian berlangsung. Hal ini menunjukkan komitmen tinggi dari berbagai pihak untuk memastikan bahwa Desa Upon Batu siap tampil maksimal dalam ajang bergengsi ini.
Beberapa inisiatif telah dilakukan untuk meningkatkan fasilitas dan layanan di desa tersebut. Misalnya, peningkatan akses jalan, pengembangan infrastruktur pendukung, serta pelatihan bagi masyarakat lokal dalam bidang pariwisata. Semua langkah ini bertujuan untuk menciptakan pengalaman wisata yang lebih baik dan memenuhi standar nasional.
Selain itu, pemerintah juga berupaya untuk mempromosikan desa ini secara lebih luas. Melalui berbagai media dan platform digital, informasi tentang keindahan dan potensi wisata desa ini disebarkan kepada publik. Hal ini diharapkan mampu menarik lebih banyak wisatawan dan memberikan dampak positif terhadap perekonomian masyarakat setempat.
Dengan masuknya Desa Upon Batu dalam nominasi 30 besar WIA 2025, semangat dan motivasi masyarakat semakin tinggi. Mereka percaya bahwa usaha yang telah dilakukan selama ini akan membuahkan hasil yang lebih baik. Selain itu, keberhasilan ini juga menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di wilayah ini untuk ikut berpartisipasi dalam pengembangan pariwisata yang berkelanjutan.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!