
Duka di Balik Kemenangan PSIM Yogyakarta
Di tengah euforia kemenangan PSIM Yogyakarta atas Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, terdapat duka yang menyelimuti para suporter Laskar Mataram. Seorang suporter PSIM Yogyakarta bernama Diazkarta Asa Ginentur (27) meninggal dunia akibat terjatuh dari balkon sebuah hotel tempatnya menginap.
Korban tewas pada Sabtu (20/9) sekitar pukul 15.40 Wita saat malam harinya akan menonton pertandingan sepak bola. Jenazah korban kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Pusat Prof dr IGNG Ngoerah, Denpasar. Berdasarkan hasil pemeriksaan luar oleh Tim Inafis Polresta Denpasar, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan baik benda tumpul maupun benda tajam pada tubuh korban.
Kondisi Korban Saat Terjatuh
Saat terjatuh, posisi tubuh korban adalah tangan kanan lurus ke atas, tangan kiri tertindih di bawah badan, kaki kanan lurus dan kaki kiri menekuk. Dari hidung mengeluarkan darah, pergelangan kaki kanan patah, dan mata kanan mengalami lebam. Meskipun demikian, tidak ada tanda-tanda kekerasan yang ditemukan dalam pemeriksaan awal.
Korban yang beralamat di Minggiran, Suryodiningratan, Mantrijeron, Yogyakarta ini baru saja melakukan check-in ke hotel tersebut pada Sabtu (20/9) sekira pukul 15.20 Wita dan check-out pada Minggu (21/9). Sebelum kejadian, korban sempat berbelanja di Circle K samping hotel.
Peristiwa Terjatuh dari Balkon
Menurut informasi yang dihimpun, korban bersama rombongan suporter PSIM Yogyakarta datang menggunakan satu bus dari Yogyakarta. Setelah tiba, korban dan temannya, MIAP (21), menerima kunci kamar dan langsung menuju kamar. Saat berada di kamar, korban ingin mengambil mini flag di lantai III kamar 302 melewati balkon.
MIAP sempat melarang korban untuk melewati balkon, namun korban tetap memaksa dan memanjat balkon depan. Sayangnya, korban terpeleset dan jatuh dari lantai IV ke lantai I. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 15.40 Wita.
Respons dari Koordinator Rombongan
Koordinator rombongan, BAMP (23), yang sedang menunggu pesanan catering, mendengar suara orang jatuh. Ternyata, salah satu anggota rombongannya jatuh tergeletak di depan balkon kamar 101 dan kamar 102. BAMP langsung menghubungi ambulans setelah kejadian tersebut.
Setelah ambulans tiba, dilakukan tindakan medis terhadap korban. Dari hasil pemeriksaan, korban dinyatakan telah meninggal dunia. Menurut dugaan sementara, korban dalam keadaan dipengaruhi minuman beralkohol saat terjatuh.
Kesimpulan dan Penyelidikan
Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kejadian ini. Dugaan sementara adalah korban jatuh dari balkon lantai IV ke lantai I. Namun, penyebab pasti kejadian ini masih dalam proses investigasi.
Duka yang terjadi ini menjadi pengingat bahwa keselamatan dan kehati-hatian harus selalu diperhatikan, terutama ketika berada di lingkungan yang tidak familiar. Kejadian ini juga mengingatkan pentingnya pengawasan terhadap kegiatan yang dilakukan oleh para suporter, khususnya saat berada di luar kota atau dalam situasi yang tidak terduga.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!