Flyover Pesing Jakarta Barat Berisiko, Polisi Larang Motor Melintas

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Flyover Pesing Jakarta Barat Berisiko, Polisi Larang Motor Melintas

Flyover Pesing Kembali Jadi Sorotan Setelah Kecelakaan Maut

Flyover Pesing di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, kembali menjadi perhatian setelah beberapa kecelakaan terjadi dalam sebulan terakhir. Jalur yang seharusnya tidak diperuntukkan bagi kendaraan roda dua ini kembali menelan korban jiwa. Meski telah dipasang rambu larangan, banyak pengendara motor tetap nekat melintasi jalur tersebut hingga berujung pada kecelakaan fatal.

Pada Selasa (23/9/2025), seorang pengemudi motor tewas terlindas truk setelah terjatuh saat menabrak pembatas jalan. Sebelumnya, pada Sabtu (20/9/2025), dua pengendara motor mengalami kecelakaan dan luka-luka. Insiden ini memicu perhatian pihak kepolisian dan masyarakat terkait keselamatan berkendara di area tersebut.

Menurut AKP Sudarmo dari Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Barat, Flyover Pesing termasuk dalam kategori Jalan Layang Non Tol (JLNT) yang tidak diperuntukkan bagi kendaraan roda dua. Jalur ini dinilai sempit dan memiliki embusan angin cukup kencang, sehingga rawan kecelakaan. Ia menegaskan bahwa sudah ada rambu larangan yang terpasang jelas, namun masih banyak pengendara yang mengabaikannya.

“Imbauan ini demi keselamatan bersama karena jalur tersebut rawan kecelakaan bahkan sampai menimbulkan korban jiwa,” ujar AKP Sudarmo.

Untuk meningkatkan kesadaran pengendara, Satlantas Polres Metro Jakarta Barat rutin melakukan sosialisasi melalui spanduk, flyer, hingga pengeras suara mobil. Selain itu, pihak kepolisian juga melakukan operasi keselamatan dan menempatkan mobil ETLE di lokasi untuk menindak pengendara yang nekat melintas.

AKP Sudarmo berharap masyarakat lebih disiplin dalam berlalu lintas, mematuhi aturan, serta menjadikan keselamatan sebagai prioritas utama dalam berkendara.

“Keselamatan adalah hal paling berharga. Mari bersama-sama menjaga diri, keluarga, dan pengguna jalan lain dengan menaati aturan yang ada,” tambahnya.

Pengalaman Pengendara di Flyover Pesing

Seorang pengendara bernama Unad (21) mengaku pernah melewati jalan tersebut dan merasa sangat berbahaya. Menurutnya, jalur ini sempit dan angin yang kencang membuat motor terasa melayang.

“Pernah sekali sih, emang sempit terus kalau ada angin tuh kerasa melayang motornya, bahaya,” kata dia.

Kecelakaan Maut di Flyover Pesing

Kecelakaan maut kembali terjadi di Flyover Pesing, Jakarta Barat, pada Selasa (23/9/2025) siang. Seorang pengendara motor meninggal dunia di lokasi kejadian. Akibat peristiwa tersebut, kemacetan panjang terjadi hingga membuat sejumlah penumpang Transjakarta turun dari kendaraannya.

Korban meninggal bernama Kasiran (49) yang menaiki motor R 4571 XD. Dia terlindas truk yang datang dari arah berlawanan setelah menabrak pembatas jalan fly over. Selain truk, kecelakaan ini juga melibatkan sebuah mobil pribadi.

Menurut AKP Joko Siswanto dari Kanit Gakkum Polres Metro Jakarta Barat, korban yang merupakan warga Kebumen, Jawa Tengah, tengah melajukan motornya dari arah timur menuju barat. Sesampainya di dekat tanjakan fly over, korban kehilangan kendali hingga menabrak pembatas jalan.

Akibatnya, motor terpental ke arah berlawanan, sedangkan korban terjatuh dan terlindas truk Hino bak terbuka. Motor korban juga melaju dan menabrak mobil Daihatsu boks bernopol B 9970 KCA yang dikemudikan oleh Arif Setiantoko (36).

Saat ini jenazah pemotor sudah dievakuasi ke RSUD Tangerang. Pihak kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) usai insiden terjadi. Mereka juga mengamankan barang bukti dan memeriksa sejumlah saksi.

“Langkah-langkah awal sudah kami lakukan. Saat ini kasus ditangani oleh Tim 3 Unit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Barat untuk penyelidikan lebih lanjut,” tambah AKP Joko.