
Kebakaran Gudang Kertas di Deli Serdang Tidak Menimbulkan Korban Jiwa
Sebuah kebakaran terjadi di gudang kertas milik PT Evergreen yang berada di Desa Dalu Sepuluh, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang. Peristiwa tersebut terjadi pada malam hari, Senin (22/9/2025). Meskipun tidak ada korban jiwa maupun luka yang dilaporkan, kejadian ini sempat memicu rasa panik di kalangan karyawan dan petugas keamanan pabrik.
Menurut informasi yang diperoleh dari sejumlah pekerja, api diduga berasal dari sambaran petir yang mengenai tumpukan karton kering di dalam gudang. Adi, salah satu karyawan yang berada di lokasi kejadian, menjelaskan bahwa saat kejadian sedang hujan. "Memang pas hujan saat itu," ujarnya.
Api yang muncul cukup besar dan langsung membumbung tinggi. Namun, kebakaran berhasil dikendalikan setelah adanya upaya pemadaman bersama antara karyawan dan petugas keamanan perusahaan. Warga sekitar hanya bisa menyaksikan kejadian tersebut dari luar gerbang karena lokasi kebakaran berada di dalam kawasan perusahaan.
Kepala Sektor Polisi Tanjung Morawa, AKP Jonni H Damanik, menyatakan bahwa tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini. Ia juga menegaskan bahwa penyebab pasti kebakaran masih dalam proses penyelidikan. "Kami sudah meminta keterangan dari pihak perusahaan untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran," katanya, Selasa (23/9/2025).
Sementara itu, jumlah kerugian akibat kebakaran masih dalam perhitungan oleh manajemen PT Evergreen. Pihak perusahaan belum memberikan estimasi kerugian secara detail, namun mereka telah melakukan langkah-langkah darurat untuk meminimalisir dampak dari kejadian tersebut.
Beberapa langkah telah diambil oleh perusahaan untuk memastikan keamanan dan keselamatan karyawan serta fasilitas lainnya. Selain itu, pihak perusahaan juga berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengevaluasi kondisi gudang dan mencegah terulangnya kejadian serupa di masa depan.
Kebakaran ini menjadi pengingat penting bagi perusahaan-perusahaan yang memiliki fasilitas penyimpanan bahan mudah terbakar. Langkah-langkah pencegahan seperti pemasangan alat deteksi kebakaran, pelatihan keselamatan kerja, dan penggunaan bahan tahan api dapat menjadi solusi untuk mengurangi risiko kebakaran.
Selain itu, kejadian ini juga memperkuat pentingnya koordinasi antara perusahaan dan aparat kepolisian dalam menghadapi situasi darurat. Dengan adanya kolaborasi yang baik, potensi bahaya dapat diminimalisir dan respons terhadap kejadian darurat lebih cepat dan efektif.
Perusahaan diharapkan dapat belajar dari kejadian ini dan meningkatkan sistem keamanan serta keselamatan kerja. Dengan demikian, lingkungan kerja akan lebih aman dan nyaman bagi seluruh karyawan.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!