
Pasar Saham Kembali Panas, BEI Ambil Langkah Tegas
Pasar saham kembali mengalami lonjakan yang sangat signifikan. Beberapa saham tercatat naik hingga ratusan persen dalam waktu singkat. Karena situasi ini, Bursa Efek Indonesia (BEI) akhirnya mengambil langkah tegas dengan menangguhkan perdagangan tujuh emiten sekaligus pada sesi pertama, Selasa 30 September 2025.
Tujuan dari langkah ini adalah untuk membuat pasar sedikit lebih tenang dan memberi waktu bagi para investor untuk berpikir lebih matang sebelum mengambil keputusan. Berikut ini adalah daftar tujuh saham yang terkena suspensi:
- PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk. (SRAJ)
- PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk. (VKTR)
- PT Bank Permata Tbk. (BNLI)
- PT Pelangi Indah Canindo Tbk. (PICO)
- PT Harta Djaya Karya Tbk. (MEJA)
- PT Pradiksi Gunatama Tbk. (PGUN)
- PT Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk. (RISE)
Lonjakan Gila-Gilaan
Untuk memahami betapa besar lonjakan harga saham tersebut, berikut beberapa catatan kenaikannya:
- SRAJ: Naik 31% dalam sebulan terakhir, dan mencapai kenaikan 350% sejak awal tahun. Harga saat ini berada di Rp10.625 per saham.
- VKTR: Melesat 107% dalam sebulan, dan 80% year to date. Harga saham saat ini berada di Rp232 per saham.
- BNLI: Melonjak 90% dalam sebulan terakhir, dan mencapai kenaikan 513% sejak Januari. Harga saham kini tembus Rp5.950 per saham.
- PICO: Melompat 150% dalam sebulan, dan 184% sepanjang tahun. Harga saham saat ini berada di Rp350.
- MEJA: Dalam sehari bisa naik 9%, dan 97% dalam sebulan. Sayangnya, masih minus 47% sejak awal tahun.
- PGUN & RISE: Dalam sehari naik hampir 20% dan 25%, dan dalam sebulan mencapai kenaikan 378% serta 240%.
Mengapa Harus Di-Suspend?
Jika harga saham naik terlalu cepat, risiko juga meningkat. Suspensi ini berfungsi sebagai tombol pause agar investor tidak terburu-buru dalam membeli atau menjual saham. BEI memberikan waktu agar pasar bisa "tarik napas" dan semua pihak dapat melakukan evaluasi dengan lebih tenang.
Di sisi lain, lonjakan harga ini biasanya memiliki penyebabnya, baik itu kabar baik dari perusahaan, sentimen positif pasar, atau bahkan rumor yang membuat saham laris. Di sinilah pentingnya bagi investor untuk lebih jeli: jangan hanya ikut arus, tetapi perhatikan informasi resmi dari perusahaan.
Pentingnya Kejelian Investor
Lonjakan harga saham ratusan persen ini membuat BEI mengambil langkah darurat dengan menangguhkan perdagangan tujuh emiten. Langkah ini bukan untuk membuat panik, melainkan untuk menjaga kesehatan pasar dan melindungi investor dari potensi gejolak yang merugikan. Dengan suspensi ini, diharapkan pasar dapat kembali stabil dan investor dapat membuat keputusan yang lebih bijaksana.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!