
Pengalaman Menyulitkan di Bandara YIA
Seorang ibu mengungkapkan pengalamannya yang tidak menyenangkan saat ketinggalan pesawat di Bandara Internasional Yogyakarta (YIA), Kulon Progo. Peristiwa ini terjadi setelah ia dan keluarganya, termasuk anaknya yang masih berusia 7 bulan, mengikuti arahan petugas bandara. Ibu tersebut merasa bingung dan kesulitan dalam menemukan jalur menuju pesawat meskipun telah diberi akses khusus.
Menurut keterangannya di media sosial, keluarga tersebut tiba di bandara pada pukul 07.30 WIB dan segera dipersilakan masuk melalui jalur khusus. Jalur ini melalui lift, berbeda dengan penumpang lain yang menggunakan eskalator. Saat tiba di lift, petugas memberi instruksi singkat dan langsung pergi. Setelah keluar dari lift, mereka tidak menemukan petugas atau plang penunjuk arah, sehingga harus berputar-putar cukup lama karena tidak tahu lokasi yang tepat.
Akibatnya, keluarga tersebut akhirnya terlambat dan ketinggalan pesawat. Meski sempat berdebat dengan petugas tiket, maskapai tetap memutuskan bahwa tiket yang dimiliki hangus dan harus dibeli ulang. Sementara barang bawaan telah dimasukkan ke bagasi dan terbang bersama pesawat sebelumnya. Ibu tersebut meminta adanya evaluasi terhadap pelayanan petugas di bandara.
Tanggapan dari Pihak Bandara
General Manager Bandara Internasional Yogyakarta, Ruly Artha, memberikan pernyataan resmi mengenai peristiwa ini. Ia menyatakan bahwa pihak bandara telah melakukan pengecekan dan konfirmasi di lapangan bersama pihak ground handling serta maskapai penerbangan. Penelitian dilakukan untuk memastikan kronologi kejadian, alur komunikasi, dan penanganan yang diberikan pada hari Senin, tanggal 22 September 2025.
Ruly menjelaskan bahwa Manajemen PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Internasional Yogyakarta telah membantu memfasilitasi komunikasi antara pihak ground handling dengan penumpang. Dengan bantuan ini, penumpang akhirnya dapat menerima penggantian biaya tiket atas rute YIA-CGK-BTH untuk tiga orang dewasa dan satu bayi.
Layanan Informasi Bandara
Untuk memastikan informasi dan masukan dari penumpang dapat diterima dengan cepat dan tepat, PT Angkasa Pura Indonesia telah menyediakan Contact Center InJourney Airports. Layanan ini dapat diakses melalui telepon nomor 172, email, maupun beberapa akun media sosial. Dengan adanya layanan ini, penumpang dapat lebih mudah mendapatkan informasi dan mengajukan keluhan jika diperlukan.
Pihak bandara juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan agar pengalaman para penumpang menjadi lebih baik. Mereka menyadari pentingnya komunikasi yang jelas dan efektif antara petugas dan penumpang, terutama dalam situasi yang bisa membuat penumpang bingung atau kehilangan waktu.
Dengan pengalaman seperti ini, diharapkan akan ada pembelajaran yang bisa diambil oleh seluruh pihak terkait untuk mencegah terulangnya kejadian serupa di masa depan. Kepuasan penumpang adalah prioritas utama, dan langkah-langkah evaluasi serta peningkatan layanan akan terus dilakukan.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!