
Isu Kematian Diplomat Arya Daru dan Peran Istri serta Penjaga Kos
Beberapa waktu lalu, isu mengenai kematian diplomat Arya Daru menarik perhatian publik. Dugaan muncul bahwa istrinya, Pita, diduga terlibat dalam kejadian tersebut. Selain itu, juga muncul dugaan bahwa istri Arya bekerja sama dengan penjaga kos untuk mengubah arah CCTV di lokasi kejadian.
Setelah sekian lama tidak memberikan pernyataan, Pita akhirnya buka suara mengenai isu ini. Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Mohammad Choirul Anam, menyampaikan bahwa Pita yang meminta agar arah CCTV diubah agar menampilkan kondisi depan kamar Arya secara jelas.
Menurut informasi yang disampaikan oleh Anam, perubahan arah CCTV dilakukan karena adanya komunikasi antara Pita dan pemilik kos, dibantu oleh penjaga kos. Ia menduga bahwa pemilik kos, Rudy, melakukan perubahan dari jarak jauh menggunakan ponsel atau alat lainnya agar CCTV bisa menampilkan gambar yang lebih jelas.
Anam juga menyebutkan bahwa ada rekam jejak percakapan WhatsApp antara Pita dan Siswanto, penjaga kos. Meskipun begitu, dari percakapan tersebut tidak ditemukan teks yang secara eksplisit membicarakan permintaan mengubah arah CCTV.
Berikut adalah cuplikan percakapan antara Pita dan Siswanto:
- 00.48 WIB
- Siswanto: Maaf bu sudah saya datang lagi tapi belum ada jawaban.
-
Pita: Terima kasih banyak, Pak Sis. Maaf merepotkan. Tapi sandalnya sudah berubah berarti tadi sempat pulang ya, Pak?
-
00.51 WIB
- Siswanto: Mungkin sudah bu soalnya dari habis isya saya gak keluar si. Semoga ada lagi tidur bu.
-
Pita: Iya, pak makasih banyakkkk. Semoga Allah membalas kebaikan baoak.
-
06.00 WIB
- Siswanto: Maaf bu boleh minta no hp pak daru.
- Pita: Ini ya, pak.
- Siswanto: Ga aktif yo bu.
- Pita: Iya pak mati dari kemarin hp nya.
Dari percakapan tersebut, tidak ada pembicaraan langsung tentang perubahan arah CCTV. Siswanto bahkan tidak mengetahui arah CCTV yang ada di dekat kamar Arya Daru. Menurutnya, monitor CCTV hanya tersedia di tempat tertentu.
Siswanto merupakan orang pertama yang menemukan jasad Arya Daru dalam kamar kos nomor 105. Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (8/7/2025) saat Arya ditemukan dalam kondisi kepala terlilit lakban kuning, terbaring di kasur.
Selain isu kematian Arya Daru, muncul juga dugaan aneh di makamnya. Bunga di makam yang awalnya diletakkan oleh Pita bersama anak-anak tiba-tiba berubah menjadi bunga putih yang tidak diketahui asalnya. Hal ini membuat keluarga terkejut, terutama setelah kejadian tersebut terjadi sehari sebelum gelar perkara di Polda Metro Jaya.
Meta Ayu Thereskova, kakak ipar Arya Daru, mengungkapkan keheranannya melalui media sosial. Menurut Meta, keanehan ini pertama kali ditemukan oleh seorang murid ustaz yang kebetulan berkunjung ke makam. Hingga saat ini, keluarga masih mencari tahu siapa yang menaruh bunga putih tersebut.
Peristiwa ini semakin memperkuat rasa penasaran masyarakat terhadap kematian diplomat muda tersebut. Keluarga tetap menantikan kejelasan proses hukum yang akan digelar.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!