
Dukungan dari Banyak Selebritas Hollywood untuk Jimmy Kimmel
Sebuah surat terbuka yang ditandatangani oleh lebih dari 400 selebritas Hollywood telah muncul untuk mendukung Jimmy Kimmel setelah penangguhan acara Jimmy Kimmel Live! yang terjadi beberapa waktu lalu. Surat ini menunjukkan dukungan kuat dari para bintang besar seperti Jennifer Aniston, Selena Gomez, dan Olivia Rodrigo.
Surat terbuka tersebut difasilitasi oleh American Civil Liberties Union (ACLU) sebagai bentuk protes terhadap ancaman pemerintah terhadap kebebasan berbicara. Mereka menilai bahwa tindakan pemerintah dalam mengancam perusahaan swasta karena pernyataan seorang pembawa acara adalah langkah yang sangat tidak sesuai dengan prinsip demokrasi.
The Walt Disney Company, selaku pemilik ABC, akhirnya mengumumkan bahwa Jimmy Kimmel Live! akan kembali tayang pada hari Selasa, 23 September 2025. Keputusan ini diambil setelah diskusi mendalam dengan Kimmel setelah penangguhan yang dilakukan pada 17 September. Disney menyatakan bahwa keputusan awal untuk menghentikan sementara acara tersebut bertujuan untuk meredakan situasi emosional di tengah masyarakat.
ACLU menganggap penghentian acara tersebut akibat tekanan pemerintah sebagai momen kelam bagi kebebasan berekspresi di Amerika Serikat. Mereka menegaskan bahwa pejabat pemerintah tidak boleh mengancam perusahaan swasta hanya karena pernyataan seorang pembawa acara. Dalam surat terbuka tersebut, ACLU dan ratusan seniman menolak segala bentuk pembalasan pemerintah terhadap kebebasan berekspresi.
Surat tersebut juga menyerukan agar masyarakat menolak upaya pembungkaman suara kritis. “Kita, rakyat, tidak boleh menerima ancaman pemerintah terhadap kebebasan berbicara kita,” tulis surat terbuka seperti dikutip dari laman USA Today. Pernyataan tersebut menekankan bahwa ancaman kepada satu pihak berarti ancaman kepada semua orang.
Penangguhan Kimmel berawal dari komentar monolognya pada 15 September tentang kematian Charlie Kirk di Universitas Utah Valley. Dalam monolognya, Kimmel menyentil kelompok pendukung Donald Trump ‘Make America Great Again’ (MAGA) dan menilai presiden menghadapi situasi itu dengan berat hati. Ucapan ini memicu seruan pemecatan dari Ketua Komisi Komunikasi Federal, Brendan Carr.
Carr mengungkapkan seruan pemecatan Kimmel dalam acara komentator YouTube Benny Johnson pada 17 September. Setelah itu, Nexstar Media Group Inc. dan ABC mengumumkan penarikan acara tersebut dari siaran. Langkah itu memicu protes keras dari berbagai pembawa acara larut malam dan rekan sesama jurnalis.
Meskipun Jimmy Kimmel belum memberikan pernyataan publik sejak penangguhan tersebut diumumkan, dukungan terus mengalir dari sesama pembawa acara seperti Jimmy Fallon, Stephen Colbert, Seth Meyers, dan Howard Stern. Mereka mengecam tindakan penangguhan itu sebagai bentuk sensor terang-terangan.
Dukungan dari Kalangan Selebritas
Beberapa nama besar dalam dunia hiburan dan media telah memberikan dukungan mereka terhadap Jimmy Kimmel. Mereka menilai bahwa tindakan pemerintah dalam menghentikan acara Kimmel adalah sebuah bentuk pembatasan kebebasan berbicara yang tidak dapat diterima. Dukungan ini menunjukkan bahwa banyak pihak yang peduli dengan isu kebebasan berekspresi dan hak asasi manusia.
Para selebritas ini juga menekankan pentingnya menjaga kebebasan berbicara sebagai bagian dari sistem demokrasi. Mereka menilai bahwa setiap individu memiliki hak untuk menyampaikan pendapat tanpa takut akan konsekuensi dari pihak berwenang.
Dukungan ini juga mencerminkan solidaritas antar sesama pembawa acara dan jurnalis. Mereka melihat bahwa tindakan penangguhan Kimmel bukan hanya masalah pribadi, tetapi juga menjadi isu yang berkaitan dengan kebebasan berbicara secara umum.
Dengan adanya dukungan yang begitu besar, Jimmy Kimmel diharapkan dapat terus melanjutkan pekerjaannya tanpa harus khawatir akan ancaman dari pihak tertentu. Dukungan ini juga menjadi pengingat bahwa kebebasan berbicara adalah hal yang sangat penting dalam masyarakat demokratis.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!