Jimmy Kimmel Kembali Tampil di Layar Kaca Setelah Dihentikan Disney

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Kembalinya Acara Jimmy Kimmel Live! Setelah Penangguhan

Setelah sempat dihentikan sementara, acara Jimmy Kimmel Live! resmi kembali tayang mulai Selasa (23/9). Keputusan ini diumumkan oleh Disney dan ABC setelah melalui diskusi intens dengan sang pembawa acara, Jimmy Kimmel. Pemulihan tayangan acara ini menandai akhir dari masa penangguhan yang berlangsung beberapa waktu lalu.

Penghentian sementara acara dilakukan untuk mengurangi ketegangan nasional yang muncul pasca-kematian aktivis konservatif Charlie Kirk. Dalam pernyataan resminya, Disney menyampaikan bahwa keputusan tersebut diambil karena beberapa komentar yang disampaikan dalam acara dinilai tidak tepat waktu dan kurang sensitif. Mereka merasa bahwa situasi emosional negara saat itu memerlukan langkah yang lebih hati-hati.

Beberapa waktu sebelumnya, dalam monolognya, Kimmel menyebut bahwa kelompok MAGA (Kubu Trump) mencoba memperoleh keuntungan politik dari kematian Kirk. Ia juga memberikan sindiran terhadap Presiden Donald Trump yang dinilai mengalihkan jawaban soal kematian Kirk dengan membicarakan pembangunan ballroom baru di Gedung Putih. Peristiwa ini menjadi salah satu faktor utama yang memicu reaksi publik.

Charlie Kirk, pendiri organisasi konservatif Turning Point USA dan pendukung setia Donald Trump, ditembak mati pada 10 September di Utah Valley University. Tiga hari kemudian, pelaku penembakan berhasil ditangkap oleh otoritas setempat. Kematian Kirk menimbulkan rasa duka yang mendalam di kalangan penggemarnya, serta memicu perdebatan di media sosial dan lingkungan hiburan.

Langkah penangguhan acara Jimmy Kimmel Live! memicu gelombang protes dari para tokoh industri hiburan. Sebanyak 400 tokoh ternama, termasuk aktor Tom Hanks, menandatangani surat yang mengecam tindakan Disney. Mereka menganggap penghentian program sebagai bentuk pembatasan kebebasan berpendapat. Reaksi ini menunjukkan bahwa isu kebebasan ekspresi menjadi topik penting dalam diskusi publik.

Keputusan untuk mengembalikan Kimmel ke layar kaca kabarnya disetujui langsung oleh CEO Disney, Bob Iger, dan Co-Chair Disney Entertainment, Dana Walden. Menurut sumber internal, keputusan tersebut diambil berdasarkan pertimbangan terbaik untuk perusahaan dan bukan karena tekanan eksternal. Hal ini menunjukkan bahwa Disney ingin menjaga keseimbangan antara tanggung jawab sosial dan kepentingan bisnis.

Meski belum ada konfirmasi resmi, Kimmel diperkirakan akan menyampaikan permintaan maaf atas komentarnya yang memicu polemik. Segala bentuk tanggapan yang telah disepakati antara dirinya dan pihak Disney diperkirakan akan terlihat dalam episode perdana setelah masa penangguhan. Ini menjadi momen penting bagi acara tersebut untuk kembali menunjukkan komitmen terhadap kebebasan berekspresi dan tanggung jawab sosial.