
Program Kantin Kontainer di UII: Membangun Generasi Wirausaha Berbasis Kewirausahaan
Dompet Dhuafa, bekerja sama dengan Mitra Pengelola Program Indonesia Berdaya, meluncurkan program Kantin Kontainer di Universitas Islam Indonesia (UII), Yogyakarta. Program ini merupakan inisiatif untuk menyalurkan beasiswa sekaligus mencetak generasi wirausaha di Indonesia.
Kantin Kontainer hadir sebagai bentuk kepedulian terhadap mahasiswa berprestasi yang kurang mampu. Melalui pengelolaan kantin yang dibuat dari kontainer, program ini memberikan peluang bagi mahasiswa untuk mendapatkan penghasilan tambahan dari hasil penjualan kantin. Hal ini bertujuan untuk menunjang biaya pendidikan mereka. Di UII, ada empat mahasiswa yang menjadi penerima manfaat dari program ini.
Peresmian program dilakukan oleh Rektor UII Fathul Wahid, Direktur Program Pemberdayaan Dompet Dhuafa Anna Rahmawati, serta Ketua Dewan Pengawas Syariah Unit Usaha Syariah sekaligus Pembina UPZDK Permata Bank Syariah Zaih Mubarok.
Anna Rahmawati menjelaskan bahwa Kantin Kontainer di UII adalah yang ke-11 yang diluncurkan oleh Dompet Dhuafa dan Indonesia Berdaya. Program ini merupakan upaya bersama untuk meningkatkan kewirausahaan di Indonesia. Ia menyebutkan bahwa tingkat kewirausahaan di Indonesia saat ini masih rendah, sekitar 3,5 persen dari total angkatan kerja. Jika dibandingkan dengan negara maju seperti Amerika Serikat, tingkat kewirausahaan bisa mencapai 12 persen.
Selain menambah penghasilan, program ini juga bertujuan untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan penerima manfaat. Dengan demikian, mereka memiliki kesempatan untuk membuka usaha sendiri setelah lulus.
Dalam pelaksanaannya, program ini bekerja sama dengan Koperasi Mahasiswa UII. Koperasi ini bertindak sebagai pelaksana sekaligus mengelola monitoring dan evaluasi agar program dapat berjalan optimal sesuai harapan.
Rektor UII Fathul Wahid menyambut hangat kehadiran Kantin Kontainer. Menurutnya, program ini menjadi sarana bagi mahasiswa untuk belajar kewirausahaan di luar kelas. Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya program ini, terutama para donatur Dompet Dhuafa. Ia berharap program ini menjadi berkah bagi penerima manfaat dan memperkuat ekosistem kewirausahaan di kampus.
Sumber Dana dan Tujuan Jangka Panjang
Kantin Kontainer di UII didanai dari dana kebajikan yang merupakan bagian dari realisasi pengembangan sumber daya insani syariah. Ketua UPZDK Permata Bank Syariah, Habibullah, menyatakan bahwa tingkat kepercayaan pihaknya terhadap Dompet Dhuafa dalam menyalurkan program kebajikan ini sangat besar. Ia menegaskan bahwa seluruh program yang bekerja sama dengan Dompet Dhuafa berjalan baik. Ini adalah program Kantin Kontainer ketiga yang diresmikan oleh UPZDK Permata Bank Syariah.
Habibullah berharap program ini dapat menggugah minat mahasiswa untuk menjadi wirausaha. Dengan penyediaan pelatihan, tempat usaha, dan modal kerja, program ini diharapkan bisa menjadi laboratorium kewirausahaan bagi UII.
Sejak 2025, Dompet Dhuafa dan Indonesia Berdaya telah meluncurkan 12 Kantin Kontainer di berbagai kampus di seluruh Indonesia. Meski sudah ada 12 titik, Dompet Dhuafa masih menargetkan penambahan hingga 30 titik Kantin Kontainer di berbagai wilayah. Dengan demikian, semakin banyak penerima manfaat yang bisa diberdayakan melalui program ini.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!