
Kebakaran Menghanguskan Rumah Kos di Balikpapan
Pada malam hari Selasa (23/9/2025), sebuah kejadian kebakaran kembali terjadi di permukiman warga. Kebakaran ini terjadi di RT 13, Kecamatan Balikpapan Kota, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur. Api dengan cepat membesar dan menghancurkan bangunan rumah kos yang berlantai satu.
Seorang saksi mata, Iqbal, yang juga merupakan penghuni kos yang terbakar, menceritakan bagaimana ia mengetahui peristiwa tersebut. Saat itu, Iqbal sedang berada di rumahnya yang berada di sebelah. Ia mendengar suara orang-orang yang berteriak bahwa ada kebakaran.
“Saya dengar ada orang teriak kebakaran,” ujar Iqbal saat ditemui di lokasi kejadian. Ia langsung bergegas menuju ke rumah kos tersebut untuk memastikan kondisi penghuni di dalam.
“Ikut lari ke sini, saya panggil penghuni rumahnya. Saya bilang keluar, keluar, keluar,” katanya. Ia menjelaskan bahwa api sudah mulai membesar di bagian belakang rumah.
Menurut Iqbal, saat itu masih ada dua orang penghuni yang berada di dalam rumah bagian tengah. Beruntung, kedua orang tersebut berhasil keluar dan menyelamatkan diri dari bahaya api.
Iqbal juga mengatakan bahwa sebelum api membesar, ia mendengar suara seperti letupan listrik. “Ada suara seperti petasan, dari lampu. Suara listrik gitu,” jelasnya.
Menurut penuturannya, awalnya api hanya terlihat di bagian dapur dan kemudian merambat ke atas bangunan. “Rumah ini satu lantai, tapi apinya kelihatan dari atas. Saya sempat ambil air untuk padamkan, tapi api sudah enggak bisa dikendalikan,” katanya.
Kebakaran ini menjadi peringatan bagi masyarakat sekitar tentang pentingnya kesadaran akan risiko kebakaran, terutama di area permukiman padat. Dengan adanya kejadian ini, diharapkan masyarakat lebih waspada dan memiliki langkah-langkah pencegahan yang tepat agar tidak terulang kembali.
Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencegah kebakaran antara lain: * Memastikan instalasi listrik dalam kondisi baik dan tidak rusak. * Menyimpan alat-alat elektronik secara aman dan tidak melebihi kapasitas daya. * Membuat rencana evakuasi darurat dan melatih anggota keluarga atau penghuni rumah. * Menempatkan alat pemadam api ringan (APAR) di tempat strategis.
Dengan tindakan pencegahan yang tepat, masyarakat dapat lebih siap menghadapi ancaman kebakaran dan meminimalisir kerugian yang bisa terjadi.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!