Kopdes Merah Putih Janjikan Serap 1 Juta Tenaga Kerja

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih Siap Serap 1 Juta Tenaga Kerja Hingga Tahun 2025

Menteri Koperasi, Ferry Juliantono, menyampaikan bahwa Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih memiliki potensi besar dalam menyerap tenaga kerja hingga mencapai angka 1 juta orang pada akhir tahun 2025. Hal ini menjadi bagian dari strategi pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan koperasi yang berbasis wilayah.

Ferry menjelaskan bahwa saat ini terdapat lebih dari 80 ribu Kopdes/Kel Merah Putih yang tersebar di seluruh Indonesia. Pihaknya berkomitmen untuk memastikan operasionalisasi dan pengembangan koperasi-koperasi tersebut hingga akhir tahun 2025. Dengan adanya peningkatan jumlah koperasi ini, diharapkan dapat menghasilkan lebih dari satu juta lapangan kerja baru.

Selain itu, jumlah anggota Kopdes Merah Putih saat ini telah mencapai lebih dari 907 ribu orang. Di sisi lain, terdapat lebih dari 640 ribu orang yang menjadi pengurus dan pengawas koperasi tersebut. Setiap Kopdes Merah Putih juga memiliki potensi penyerapan tenaga kerja sekitar 20 hingga 25 orang per koperasi, yang akan bekerja di tujuh unit usaha koperasi.

Untuk mendukung pengembangan koperasi ini, Kementerian Koperasi merekrut sebanyak 1.104 orang Project Management Officer (PMO) yang ditempatkan di 38 provinsi dan 514 kabupaten/kota. Selain itu, terdapat 8.000 orang Business Assistant (BA) yang bertugas mendampingi koperasi di lapangan. Tenaga kerja yang terlibat dalam Kopdes Merah Putih dilengkapi dengan pelatihan peningkatan kapasitas dan kompetensi dalam pengelolaan lembaga serta usaha koperasi.

Sampai saat ini, sudah ada 7.587 orang pengurus Kopdes Merah Putih yang mengikuti pelatihan. Selain itu, sebanyak 159 dinas provinsi, kabupaten, dan kota juga telah menerima pelatihan guna mempercepat operasionalisasi koperasi dan segera menyerap tenaga kerja.

Ferry menekankan pentingnya dukungan pembiayaan modal kerja awal bagi Kopdes Merah Putih dari Himbara agar dapat beroperasi secara efektif. Dengan adanya modal kerja yang cukup, koperasi-koperasi ini bisa langsung membuka lapangan kerja.

Beberapa kebijakan afirmatif juga direncanakan untuk mendukung pertumbuhan Kopdes Merah Putih. Contohnya adalah penyaluran barang subsidi pemerintah melalui koperasi-koperasi ini, pembiayaan dengan bunga di bawah 6%, serta pajak penghasilan badan usaha koperasi yang lebih rendah.

Dengan kebijakan-kebijakan ini, Kopdes Merah Putih diharapkan mampu menjadi motor penggerak utama dalam penyerapan tenaga kerja nasional. Selain itu, akses pembiayaan yang lebih baik serta sinergi lintas kementerian dan lembaga akan membantu menurunkan angka pengangguran sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.

Harapan besar ditempatkan pada Kopdes Merah Putih sebagai pilar utama ekonomi rakyat dan penopang penting pembangunan nasional. Dengan dukungan nyata dan implementasi kebijakan yang konsisten, koperasi-koperasi ini diharapkan mampu memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat luas.