
Peristiwa Penipuan yang Menimpa Mbah Welas Karto di Boyolali
Seorang nenek tua bernama Mbah Welas Karto mengalami kejadian tidak menyenangkan setelah menerima kunjungan dari seorang tamu asing. Kejadian ini terjadi di rumahnya yang berada di Dukuh Dangean, Desa Gedangan, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Lokasi rumah tersebut berjarak sekitar 46,1 km dari Kota Solo.
Pada hari Sabtu (20/9/2025) siang, seseorang yang tidak dikenal mendatangi rumah Mbah Welas Karto. Ia mengaku sebagai pihak yang ingin memberikan bantuan kepada lansia yang tinggal sendirian. Pelaku datang dengan membawa kertas dan meminta korban difoto sambil menunjukkan buku serta uang. Dengan alasan agar terlihat miskin, pelaku meminta Mbah Welas Karto melepaskan dua cincin emas yang ia kenakan.
Menurut pengakuan cucu korban, Danang Nugroho (21), satu cincin dilepas oleh korban sendiri, sedangkan satunya lagi dilepas oleh pelaku karena agak sulit dicopot. Setelah foto diambil, pelaku meletakkan kedua cincin di atas meja. Selanjutnya, pelaku meminta dibuatkan teh panas. Saat korban pergi ke dapur, pelaku langsung kabur meninggalkan rumah.
Dalam keadaan panik, Mbah Welas Karto keluar rumah sambil menangis dan berteriak meminta pertolongan. Ia mengatakan, “Aku dirampok uwong,” sambil menangis. Kejadian ini langsung dilaporkan ke Polsek Cepogo. Kapolsek Cepogo, AKP Agung Setiawan, membenarkan adanya laporan penipuan tersebut dan menyatakan bahwa anggota sedang melakukan penyelidikan.
AKP Agung juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap orang asing. Ia menyarankan agar warga tidak mudah percaya kepada tamu yang belum dikenal. Bila ada yang menawarkan sesuatu, sebaiknya dikonfirmasikan terlebih dahulu ke perangkat desa atau ketua lingkungan.
Aksi Pencurian Uang dalam Jumlah Besar di Sampang
Selain kasus penipuan di Boyolali, warga Kecamatan Kedungdung, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, juga dihebohkan oleh aksi pencurian uang dalam jumlah besar. Seorang pria terekam kamera CCTV saat menggondol uang tunai puluhan juta rupiah dari dalam jok sepeda motor.
Kejadian ini terjadi pada Kamis (18/9/2025) siang saat motor diparkir di depan sebuah toko di Desa Komis. Dalam rekaman yang viral di Grup WhatsApp (WAG), pelaku tampak menggunakan celana panjang, kemeja kotak-kotak, dan masker. Ia keluar dari toko sambil menoleh kanan-kiri untuk memastikan keadaan aman.
Setelah memastikan situasi tenang, pria tersebut mendekati sepeda motor milik pengunjung. Dengan gerakan cepat, ia membuka jok dan mengambil kantong plastik hitam yang berisi uang tunai. Aksi ini hanya membutuhkan waktu kurang dari satu menit sebelum pelaku kabur bersama rekannya yang sudah menunggu di luar lokasi.
Kapolsek Kedungdung, Iptu Syafriwanto, membenarkan adanya kejadian ini dan menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan monitoring ke lokasi. Meskipun sampai saat ini belum ada laporan resmi dari korban, pihak kepolisian masih menunggu laporan resmi untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Berdasarkan rekaman CCTV yang viral, disebutkan bahwa pelaku membawa kabur uang sekitar Rp50 juta. Namun, identitas korban maupun jumlah pasti uang yang raib masih dalam proses investigasi.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!