Pameran Motor IMOS 2025 Dibuka, Kemenperin Targetkan Peningkatan Transaksi

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Pameran Motor Terbesar Tanah Air Dimulai

Pameran motor terbesar di Indonesia, Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2025, resmi dibuka di ICE BSD, Tangerang Selatan, pada Rabu (24/9). Pameran ini akan berlangsung selama lima hari, dari tanggal 24 hingga 28 September 2025. Acara pembukaan dilakukan oleh Wakil Menteri Perindustrian, Faisol Reza, yang menyampaikan harapan agar transaksi yang terjadi dalam pameran tahun ini lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya.

Faisol menekankan bahwa IMOS telah menjadi acara penting bagi industri otomotif tanah air. Ia mengatakan bahwa pameran ini tidak hanya memberikan dampak positif pada ekosistem industri otomotif, tetapi juga menjadi referensi bagi industri kendaraan roda dua dunia. Selain itu, IMOS juga menjadi tolak ukur bagi pameran otomotif di negara lain.

Ia menjelaskan bahwa pemerintah memiliki harapan besar agar industri kendaraan roda dua mulai menyusun roadmap yang lebih ketat. Hal ini dilakukan karena adanya disrupsi yang semakin besar akibat perkembangan teknologi informasi, khususnya yang berbasis AI. Dengan demikian, pelaku usaha dapat siap menghadapi berbagai kemungkinan di masa depan.

Faisol juga mengakui bahwa kendaraan roda dua akan dilengkapi dengan teknologi kendaraan nirawak yang sedang populer saat ini. Roadmap tersebut direncanakan akan disiapkan dalam waktu 10 tahun ke depan dan dibagi menjadi tiga fase.

Fase pertama adalah transisi atau konsolidasi, di mana pemain otomotif harus memantapkan proses bahan baku serta ekosistem yang bisa mendukung industri. Fase kedua adalah akselerasi dan pertumbuhan, di mana industri otomotif akan mengalami pertumbuhan yang berbeda, dengan teknologi dan informasi menjadi faktor utama. Fase terakhir, yaitu kemandirian dan kepemimpinan, akan menjadi kekuatan utama bagi industri sektor roda dua. Pemerintah, pelaku usaha, serta stakeholder seperti Kementerian Perhubungan dan kepolisian bekerja sama untuk membangun kesamaan pandang dalam proses industri yang telah berkembang pesat.

Peserta dan Tiket Pameran

Luas area pameran IMOS mencapai 15.000 meter persegi, meliputi ruang indoor free function dan seluruh area outdoor dari hall 9 hingga 10. Pada penyelenggaraan kali ini, total 60 brand dari berbagai industri seperti motor, sparepart, ban, hingga helm akan turut serta.

Merek motor yang ikut serta antara lain Suzuki, Honda, Yamaha, TVS, Morbidelli, Polytron, Italjet, Keeway, Alfa, Benda, Harley Davidson, Kupprum, Royal Enfield, dan Scomadi. Beberapa merek lain seperti Benda, Italjet, Keeway, Kupprum, dan Morbidelli juga turut serta dalam pameran.

Untuk tiket masuk, tersedia dua opsi: online dan onsite. Tiket masuk online melalui aplikasi Auto360 dibanderol Rp 25.000 untuk hari kerja dan Rp 40.000 untuk akhir pekan. Sementara itu, tiket masuk onsite di lokasi pameran dijual dengan harga Rp 35.000 untuk hari kerja dan Rp 50.000 untuk akhir pekan.