Pemancing Tenggelam di Pelabuhan, Suami Tewas Saat Selamatkan Istri

Tragedi Mencengangkan di Pelabuhan Tanjung Batu

Pada malam hari tanggal 23 September 2025, sebuah kejadian tragis terjadi di Pelabuhan Tanjung Batu, Kecamatan Badau, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Seorang pria bernama Yusuf Priadi (26) meninggal dunia setelah tenggelam saat mencoba menyelamatkan istrinya yang terjatuh dari dermaga.

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 00.15 WIB, ketika Yusuf bersama istrinya tiba di pelabuhan untuk melakukan aktivitas memancing. Saat berada di atas dermaga, istrinya tiba-tiba terpeleset dan jatuh ke laut. Tanpa menghiraukan bahaya, Yusuf langsung melompat ke air untuk menolong istrinya. Namun, sayangnya ia tidak bisa berenang dan akhirnya tenggelam. Sementara itu, istrinya berhasil mengapung dan akhirnya diselamatkan oleh para pemancing lain yang ada di sekitar lokasi.

Jenazah Yusuf ditemukan lebih dari satu jam kemudian, yaitu pada pukul 01.50 WIB. Tim BPDB Belitung turut serta dalam pencarian dan akhirnya berhasil menemukan jenazah korban di dasar laut. Setelah ditemukan, jenazah langsung dievakuasi ke RSUD sebelum dibawa pulang oleh keluarga.

Larangan Aktivitas Mancing di Area Dermaga

Sebagai pengelola dermaga Pelabuhan Tanjung Batu, KSOP Kelas IV Tanjungpandan memberikan pernyataan terkait kejadian ini. Koordinator Keselamatan Berlayar Penjagaan dan Patroli KSOP Kelas IV Tanjungpandan, Iswandi, menjelaskan bahwa pihaknya telah lama memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak masuk ke area dermaga, terutama bagi mereka yang ingin memancing.

Menurut Iswandi, larangan ini diberlakukan karena adanya risiko yang sangat tinggi. Ia menegaskan bahwa jika terjadi kecelakaan seperti ini, pihak yang bertanggung jawab akan merasa sedih dan khawatir terhadap keluarga korban.

Iswandi juga menjelaskan bahwa larangan masuk ke area dermaga sudah diberlakukan secara konsisten. Pihaknya selalu berkomitmen untuk menjaga kebersihan dan keamanan seluruh area dermaga, terutama pada siang hari saat aktivitas pelabuhan sedang berlangsung. Setelah operasional selesai, pintu dermaga ditutup dan dikunci untuk mencegah orang-orang yang tidak berwenang masuk.

Namun, Iswandi mengakui bahwa masih ada beberapa oknum yang mencoba masuk ke area dermaga meskipun larangan sudah diberlakukan. Meski begitu, pihaknya tetap menjalankan prosedur standar operasional (SOP) untuk menjaga keselamatan dan keamanan.

Tindakan Pencegahan dan Kesadaran Masyarakat

Kejadian tragis ini menjadi peringatan penting bagi masyarakat sekitar dan pengunjung pelabuhan. Diperlukan kesadaran yang tinggi dari semua pihak untuk mematuhi aturan yang telah ditetapkan. Selain itu, diperlukan juga upaya peningkatan kesadaran masyarakat tentang bahaya yang tersembunyi di sekitar area dermaga.

Pihak pengelola pelabuhan juga diharapkan dapat terus meningkatkan pengawasan dan penguatan komunikasi dengan masyarakat agar kejadian serupa tidak terulang lagi. Dengan langkah-langkah preventif dan edukasi yang tepat, diharapkan keselamatan di sekitar pelabuhan dapat terjamin dan mencegah terjadinya kecelakaan yang tidak diinginkan.