Pemilik Warung Tidur Saat Masak, 12 Kios di Jatinegara Hangus Terbakar

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Pemilik Warung Tidur Saat Masak, 12 Kios di Jatinegara Hangus Terbakar

Kebakaran di Jatinegara, 12 Kios Hangus Terbakar

Pada Rabu (24/9/2025) sekitar pukul 01.37 WIB, terjadi kebakaran di Jalan Sensus RT01/04 Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur. Lokasi kejadian berdekatan dengan Pasar Krenso dan menimbulkan kerugian yang cukup besar.

Menurut informasi yang diperoleh, kebakaran ini menyebabkan 12 kios warung ludes terbakar. Diduga penyebabnya berasal dari kompor gas yang ditinggal pemiliknya saat sedang memasak. Kejadian ini terjadi begitu cepat karena hampir semua bangunan di sekitar lokasi bersifat semi permanen, sehingga api mudah merambat ke sisi kanan dan kiri.

Warga setempat langsung bertindak cepat ketika melihat kejadian tersebut. Mereka mencoba memadamkan api menggunakan alat seadanya dan segera menghubungi petugas pemadam kebakaran. Salah satu warga, Aas, menceritakan bahwa awalnya ia mendengar suara mengetok tiang listrik. Ia awalnya mengira hanya orang iseng, namun ketika suara itu terdengar kembali disertai teriakan "kebakaran", ia segera keluar rumah.

Saat keluar, Aas melihat api sudah membesar di ujung salah satu kios yang digunakan oleh pedagang. Ia kemudian membantu memadamkan api bersama warga lainnya. Beberapa orang juga langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran untuk meminta bantuan.

"Yang terbakar adalah warung nasi, tukang cukur, tukang jahit, warung plastik, dan lainnya. Totalnya ada 12 bangunan," jelas Aas.

Petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi segera setelah menerima laporan. Mereka langsung mengeluarkan selang dan menyemprotkan air ke bangunan yang terbakar. Proses pemadaman berlangsung cukup lama hingga akhirnya berhasil mengendalikan api.

Sekitar pukul 3.18 WIB, petugas pemadam kebakaran selesai menjalankan tugas mereka dan meninggalkan lokasi kejadian. Menurut Aas, lokasi kebakaran berada di dekat pasar yang masih aktif. Hal ini membuat situasi semakin memprihatinkan, karena kebakaran bisa saja menyebar ke area yang lebih luas.

Kebakaran ini menjadi peringatan bagi masyarakat sekitar untuk lebih waspada terhadap penggunaan alat-alat yang berpotensi menimbulkan bahaya, seperti kompor gas. Selain itu, pentingnya memiliki kesadaran akan keamanan lingkungan dan kesiapan dalam menghadapi kejadian darurat.

Dari kejadian ini, warga dan pihak terkait diharapkan dapat belajar dan meningkatkan langkah-langkah pencegahan agar tidak terjadi hal serupa di masa depan.