Pemuda Makassar Melempar Molotov, 5 Rumah Terbakar

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Bentrok Pemuda di Makassar Berujung Kebakaran Rumah

Pada Selasa (23/9) petang, kota Makassar, Sulawesi Selatan kembali dihebohkan oleh bentrok antara dua kelompok pemuda. Peristiwa ini terjadi di Jalan Layang dan Jalan Kandea Lorong 148. Bentrok yang berlangsung secara tiba-tiba tersebut menimbulkan kekacauan dan kerusakan yang cukup besar.

Para pemuda tidak hanya saling melempar batu, tetapi juga menggunakan benda-benda seperti petasan dan anak panah. Bahkan, beberapa dari mereka menggunakan bom molotov, sehingga menyebabkan api muncul dan menyebar ke sejumlah rumah warga. Akibatnya, lima rumah di lokasi kejadian terbakar, serta satu mobil juga ikut terkena dampak kebakaran tersebut.

Menurut keterangan warga setempat, Fadil, awalnya perkelahian hanya terbatas pada lemparan batu dan busur. Namun, situasi memburuk ketika salah satu pihak menggunakan bom molotov, yang akhirnya memicu kebakaran.

Penanganan Kebakaran dan Tindakan Petugas

Setelah kebakaran terjadi, petugas pemadam kebakaran segera diterjunkan ke lokasi. Namun, mereka menghadapi hambatan dari massa yang ingin menghalangi proses pemadaman. Meski begitu, petugas berhasil mengatasi gangguan tersebut dan akhirnya berhasil memadamkan api.

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyampaikan bahwa selain rumah, kendaraan juga turut terbakar. Ia menegaskan bahwa saat ini pihak BPBD sedang melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut. Selain itu, pemerintah kota akan segera memberikan bantuan kepada para korban yang terdampak.

“Saya masih menunggu hasil investigasi,” ujarnya singkat.

Dendam Lama sebagai Pemicu Tawuran

Dari sisi kepolisian, Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana, mengungkapkan bahwa tawuran ini dipicu oleh dendam lama antar kampung. Ia menjelaskan bahwa masalah ini sudah berlangsung cukup lama, dan pihak kepolisian sedang berupaya untuk menyelesaikan konflik tersebut agar tidak berlarut-larut.

Untuk mencegah tawuran susulan, polisi telah menerjunkan personel di lokasi kejadian untuk berjaga-jaga. Selain itu, penyidikan terhadap pelaku bentrok yang terjadi dalam seminggu terakhir sedang dilakukan oleh aparat kepolisian.

Dampak dan Langkah Ke depan

Meski tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, kerugian materi sangat besar. Warga setempat merasa khawatir dengan kembali terjadinya tawuran yang bisa membahayakan keselamatan masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan langkah-langkah preventif dan penanganan yang lebih baik dari pihak berwajib.

Selain itu, masyarakat juga diharapkan dapat bekerja sama dengan pihak kepolisian dan pemerintah daerah untuk menciptakan lingkungan yang aman dan damai. Dengan adanya koordinasi yang baik, harapan besar dapat tercapai agar tawuran seperti ini tidak terulang lagi.