Polisi Berhentikan Penyelidikan Kasus Pembunuhan Suami di Pandeglang

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Polisi Berhentikan Penyelidikan Kasus Pembunuhan Suami di Pandeglang

Kasus Pembunuhan Satu Keluarga di Pandeglang Dihentikan Karena Pelaku Meninggal

Polres Pandeglang telah menghentikan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan satu keluarga yang terjadi di Desa Purwaraja, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang. Peristiwa tragis ini melibatkan seorang suami yang nekat membunuh istrinya dan anaknya sebelum akhirnya mengakhiri hidupnya sendiri.

Kejadian tersebut berlangsung pada Kamis (11/9/2025) sekitar pukul 03.00 WIB. Suami berinisial IK (24) tega menghabisi nyawa istrinya, IN (24), serta anak mereka yang masih berusia 8 bulan. Setelah melakukan aksi tersebut, pelaku juga memutuskan untuk bunuh diri.

Kasat Reskrim Polres Pandeglang, IPTU Alfian Yusup, menjelaskan bahwa penyelidikan telah dihentikan karena alasan hukum. “Saat ini sudah kita hentikan penyelidikannya, dengan alasan demi hukum. Karena terduga suami sudah meninggal dunia,” ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya.

Motif Pembunuhan yang Masih Didalami

Menurut hasil penyelidikan, IK diduga memiliki utang atau kewajiban yang harus dibayarkan senilai Rp70 juta. Informasi ini berasal dari keterangan saksi-saksi, termasuk pihak keluarga, kerabat, perusahaan tempat IK bekerja, apotek, dan agen BRILink.

Selain itu, terdapat informasi bahwa IK pernah mendatangi apotek pada 10 September, satu hari sebelum kejadian, untuk membeli obat morfin. Namun, pihak apotek menolak melayaninya karena tidak ada resep dokter.

Meski sempat beredar isu bahwa IK terlibat dalam judi online, pihak kepolisian tidak menemukan fakta tersebut. Selain itu, tidak ada bukti perselingkuhan antara IK dan IN. Hubungan rumah tangga keduanya disebut harmonis.

Kronologi Kejadian

Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh ayah korban, Jajang Sudrajat, sekira pukul 08.00 WIB. Ia curiga karena tidak ada aktivitas seperti biasanya. Akhirnya, ia mendobrak pintu rumah korban setelah tidak mendapatkan respons.

Sebelum ditemukan meninggal, IK terlihat berbincang dengan temannya di depan rumah sekitar pukul 19.30 WIB. Pada pukul 20.00 WIB, IK masuk ke dalam rumah. Beberapa jam kemudian, ia kembali ke luar rumah. Pada pukul 03.00 WIB dini hari, IK pulang kembali ke rumah dan sempat memanggil mertuanya untuk membukakan pintu agar bisa memasukkan motor.

Berdasarkan keterangan keluarga, terdapat ceceran darah di sekitar rumah korban maupun rumah pelaku. IK ditemukan dalam kondisi kritis dan segera dibawa ke RSUD Aulia Pandeglang. Sayangnya, ia dinyatakan meninggal dunia pada pukul 11.45 WIB.

Bukti-Bukti yang Ditemukan

Pihak kepolisian menemukan beberapa barang bukti selama olah TKP, antara lain kabel listrik, pakaian korban yang berlumuran darah, satu bilah golok yang diduga digunakan sebagai alat pembunuhan, serta handphone korban dan pelaku.

Di samping itu, polisi juga menemukan bekas luka cekikan pada leher korban dan anaknya. Berdasarkan keterangan petugas, pembunuhan dilakukan saat korban sedang tidur.

Penolakan Autopsi dan Hukum yang Tidak Dilanjutkan

Pihak keluarga menolak dilakukan autopsi dan telah membuat pernyataan resmi. Oleh karena itu, proses hukum tidak dapat dilanjutkan karena terduga pelaku sudah meninggal dunia. Namun, jika nanti ditemukan bukti baru atau adanya pelaku lain, kasus ini akan kembali ditindaklanjuti.

Dugaan Utang dan Judi Online

Beberapa rekan kerja IK mengungkapkan bahwa terduga pelaku diduga memiliki utang kepada perusahaan ekspedisi JNT sebesar Rp11 juta. Uang tersebut diduga digunakan untuk bermain judi online atau slot. Meski demikian, pihak kepolisian belum menemukan bukti konkret terkait dugaan ini.

Sosok IK Sebagai Terduga Pelaku

IK, yang merupakan seorang kurir di perusahaan ekspedisi JNT, dikenal baik oleh warga sekitar. Namun, ia diduga tega menghabisi nyawa istri dan anaknya di rumah mereka. Meski tidak ada konflik yang terlihat sebelumnya, tindakan brutal yang dilakukannya menimbulkan banyak tanda tanya.

Bantuan untuk Orang yang Sedang Mengalami Kesulitan

Jika Anda atau orang terdekat sedang mengalami kesulitan emosional atau depresi, jangan ragu untuk mencari bantuan. Layanan konseling psikolog atau psikiater bisa menjadi solusi untuk meredakan rasa sakit yang dialami.

Anda dapat mengunjungi situs berikut untuk mendapatkan informasi lebih lanjut:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/layanan-konseling-psikolog-psikiater/