
Soal dan Kunci Jawaban UP PPG 2025 Tahap 2
UP PPG (Uji Pengetahuan Pendidikan Profesi Guru) merupakan bagian dari UKPPPG yang bertujuan untuk mengukur kompetensi pedagogik dan profesional guru. Tujuan utamanya adalah memastikan bahwa para guru telah siap mengajar sesuai standar pendidikan nasional dan layak mendapatkan sertifikat pendidik. Ujian ini menjadi tahap akhir dari program PPG, yang bertujuan untuk memverifikasi kesiapan seorang guru dalam menjalankan tugasnya.
Berikut beberapa contoh soal beserta kunci jawaban yang sering muncul dalam UP PPG 2025 tahap 2:
1. Pendekatan Pembelajaran yang Tepat
Dalam suatu pembelajaran diperoleh data bahwa banyak siswa tidak aktif. Sebagai guru, Anda harus mengubah pendekatan pembelajaran. Pendekatan yang paling tepat untuk mengatasi hal tersebut adalah...
Jawaban: C. Saintifik
Pembahasan:
Model pembelajaran saintifik menekankan proses belajar yang aktif, dimana siswa terlibat langsung dalam mencari pengetahuan melalui pengamatan, eksperimen, dan analisis. Hal ini sangat efektif untuk meningkatkan partisipasi siswa dalam pembelajaran.
2. Model Pembelajaran Abad 21
Model pembelajaran abad 21 yang menekankan dihasilkannya produk dan otonomi belajar sejak merancang, melaksanakan, hingga mengevaluasi hasil belajarnya adalah...
Jawaban: A. Pembelajaran Berbasis Proyek
Pembahasan:
Menurut Boss dan Kraus, model pembelajaran berbasis proyek (PJBL) menuntut siswa untuk menyelesaikan masalah yang bersifat open-ended dengan menghasilkan produk nyata. Prinsip-prinsip PJBL termasuk sentralistis, pertanyaan penuntun, investigasi konstruktif, otonomi, dan realistis.
3. Tindakan untuk Siswa dengan Nilai Di Bawah KKM
Ari memiliki sikap baik dan sering mewakili sekolah dalam kegiatan olimpiade sains nasional, tetapi memiliki lima nilai di bawah KKM. Tindakan yang tepat sebagai wali kelas adalah...
Jawaban: D. Tidak naik kelas karena tidak memenuhi kriteria kenaikan kelas
Pembahasan:
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan No. 23 Tahun 2016, siswa harus memenuhi KI 3 dan KI 4 (kompetensi pengetahuan dan keterampilan) agar dapat naik kelas. Jika terdapat lebih dari tiga mata pelajaran yang tidak tuntas, maka siswa tidak boleh naik kelas.
4. Media yang Cocok untuk Menyederhanakan Konsep Hukum
Guru ingin menyederhanakan konsep hukum yang kompleks agar pesan bisa disampaikan secara jelas. Media yang paling tepat dipilih adalah...
Jawaban: A. Bagan
Pembahasan:
Bagan atau diagram sangat efektif untuk menyajikan informasi secara visual dan memudahkan pemahaman siswa terhadap konsep-konsep yang rumit.
5. Model Pembelajaran yang Sesuai untuk Aktivitas Praktik
Pak Edi sedang melaksanakan pembelajaran di mana siswa diajarkan mengolah buah segar menjadi minuman. Model pembelajaran yang tepat adalah...
Jawaban: C. Contextual Teaching and Learning
Pembahasan:
Model pembelajaran contextual teaching and learning (CTL) menekankan hubungan antara materi pelajaran dengan situasi nyata. Hal ini cocok untuk aktivitas praktik seperti membuat minuman dari buah segar.
6. Yang Bukan untuk Mengukur Keterampilan Nyata
Alat yang bukan digunakan untuk mengukur keterampilan nyata peserta didik adalah...
Jawaban: A. Tes tulis
Pembahasan:
Tes tulis biasanya digunakan untuk mengukur pemahaman teoritis, sedangkan keterampilan nyata umumnya diukur melalui praktik, portofolio, unjuk kerja, atau produk.
9. Pembelajaran untuk Siswa Berkebutuhan Khusus
Dalam kelas terdapat dua siswa berkebutuhan khusus. Pembelajaran yang paling tepat adalah...
Jawaban: C. Melakukan pembimbingan di tempat duduk mereka
Pembahasan:
Pembimbingan langsung di tempat duduk siswa berkebutuhan khusus membantu mereka lebih fokus dan memahami materi dengan cara yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
10. Kompetensi Guru yang Berkaitan dengan Bidang Keilmuan
Kemampuan guru dalam menguasai bidang keilmuan lain yang mendukung proses pembelajaran termasuk dalam kompetensi...
Jawaban: A. Pedagogik
Pembahasan:
Kompetensi pedagogik mencakup kemampuan guru dalam memahami metode pengajaran, struktur kurikulum, serta kemampuan dalam mengelola proses belajar mengajar. Ini penting untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!