UBS Tambah Kepemilikan Saham BUMI Jadi 7,02 Persen

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Investor Institusi Global Menunjukkan Kepercayaan pada Saham BUMI

Pengamatan terhadap pasar modal menunjukkan adanya tanda-tanda positif yang datang dari para investor institusi global. Salah satu contohnya adalah UBS Group AG, sebuah perusahaan keuangan ternama asal Swiss yang kembali membeli saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI). Aksi ini menjadi indikasi kuat bahwa pasar melihat potensi nilai dari emiten batu bara milik Grup Bakrie tersebut.

Pembelian Besar-Besaran oleh UBS

Dalam laporan resmi yang disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK), UBS Group AG mengungkapkan bahwa mereka telah melakukan pembelian sebanyak 89.966.900 lembar saham BUMI. Transaksi ini dilakukan pada tanggal 17 September 2025 dengan harga rata-rata Rp113,42 per lembar saham. Dengan pembelian ini, total kepemilikan UBS Group AG di BUMI, baik secara langsung maupun tidak langsung melalui klien wealth management-nya, meningkat dari 25,97 miliar lembar (6,99%) menjadi 26,06 miliar lembar saham (7,02%).

Tujuan Transaksi yang Berbeda

Tujuan utama dari transaksi ini disebutkan sebagai "kegiatan lindung nilai derivatif klien" atau client derivative hedging activities. Hal ini menunjukkan bahwa UBS sedang menjalankan berbagai transaksi keuangan derivatif dalam skala besar, dan saham BUMI menjadi salah satu aset dasar yang digunakan. Aksi ini dilakukan melalui cabang-cabang UBS di seluruh dunia, termasuk Hong Kong, Singapura, London, dan Swiss.

Kepedulian Investor terhadap Prospek BUMI

Aksi akumulasi oleh institusi finansial global seperti UBS mencerminkan adanya kepercayaan terhadap prospek dan valuasi saham BUMI di masa depan. Para investor kini mulai memperhatikan apakah aksi pembelian ini akan terus berlanjut dan mampu mendorong harga saham BUMI naik lebih tinggi.

Potensi Pasar yang Menjanjikan

Kehadiran investor besar seperti UBS memberikan sinyal positif bagi investor lokal maupun asing. Dengan peningkatan kepemilikan saham dari pihak asing, BUMI memiliki peluang untuk mendapatkan dukungan lebih besar dari pasar modal. Ini juga bisa menjadi momentum untuk meningkatkan likuiditas dan stabilitas harga saham perusahaan.

Perkembangan Terkini yang Harus Diperhatikan

Investor saat ini sangat menantikan perkembangan lanjutan terkait aksi akumulasi saham BUMI. Mereka ingin melihat apakah tren pembelian saham akan terus berlangsung atau justru berhenti. Selain itu, kondisi pasar dan faktor-faktor eksternal seperti fluktuasi harga batu bara serta kebijakan pemerintah juga akan memengaruhi kinerja BUMI.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, langkah UBS Group AG dalam membeli saham BUMI menunjukkan adanya optimisme terhadap prospek perusahaan. Namun, investor tetap harus mempertimbangkan risiko yang terkait dengan investasi di pasar modal. Setiap keputusan investasi harus didasarkan pada analisis yang matang dan pertimbangan yang tepat.