
Peringatan Maulid Nabi di UNUKASE, Fokus pada Penguatan Nilai Aswaja
Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam dilaksanakan oleh civitas akademika Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Selatan (UNUKASE) di Gedung Serbaguna UNUKASE, pada Senin (22/9/2025). Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memperingati bulan Rabiul Awal 1447 H. Acara ini menarik perhatian banyak pihak, termasuk para tokoh dan pengurus organisasi keagamaan.
Narasumber utama dalam acara tersebut adalah Prof. Dr. KH. Nawawi Tabrani, M.Ag., dari Universitas Ibrahimy Situbondo, Jawa Timur. Ia hadir untuk memberikan ceramah yang berfokus pada pentingnya pemahaman tentang Aswaja dan nilai-nilai keislaman yang terkandung dalam ajaran Nabi Muhammad SAW.
Rektor UNUKASE, Dr. Ir. H. Abrani Sulaiman, M.Sc., menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif Unit Penunjang Akademik (UPA) Aswaja An Nahdliyah sebagai penyelenggara acara. Menurutnya, perayaan Maulid Nabi tidak hanya sekadar seremonial, tetapi juga menjadi bagian dari upaya memperkuat nilai-nilai yang akan menjadi fondasi bagi kehidupan mahasiswa.
Dalam sambutannya, Rektor menjelaskan bahwa kegiatan ini diformulasikan dalam bentuk Focus Group Discussion (FGD) untuk memperdalam pemahaman tentang keaswajaan. Hal ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan akademik yang lebih kental dengan nilai-nilai keislaman yang sejalan dengan prinsip Aswaja.
Pentingnya Silaturahmi dan Dakwah yang Berkelanjutan
Dalam ceramahnya, KH. Nawawi Tabrani menekankan bahwa silaturahmi antar kampus sangat penting dalam memperkuat persaudaraan dan saling berbagi pemahaman tentang Aswaja. Ia menegaskan bahwa ajaran Ahlussunnah Wal Jamaah berasal langsung dari Nabi Muhammad SAW, sehingga penting untuk dipertahankan dan diteruskan kepada generasi muda.
Menurut KH. Nawawi, metode dakwah kekinian harus mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman tanpa meninggalkan esensi ajaran Rasulullah. Mahasiswa, sebagai generasi muda, memiliki peran penting dalam menyebarluaskan pemahaman Aswaja kepada masyarakat luas.
Pada sesi tanya jawab, ia mengajak seluruh peserta untuk aktif dalam berdakwah, baik melalui kegiatan sosial maupun pendidikan. Ia berharap mahasiswa dapat menjadi teladan dalam menjalani kehidupan sehari-hari dengan menerapkan nilai-nilai yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Partisipasi yang Luas dan Komitmen UPA UNUKASE
Acara ini tidak hanya dihadiri oleh civitas akademika UNUKASE, tetapi juga oleh para pendakwah, pengurus PWNU, serta Ansor Kalimantan Selatan. Kehadiran mereka menunjukkan semangat kebersamaan dalam menjalankan dakwah Aswaja An Nahdliyah.
UPA UNUKASE menegaskan komitmennya untuk terus istiqomah dalam menjadi pusat penguatan nilai-nilai Aswaja. Selain sebagai wadah dakwah, UPA juga berperan dalam membimbing mahasiswa agar mampu meneladani ajaran Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari.
Panitia acara menyampaikan harapan bahwa mahasiswa UNUKASE tidak hanya memiliki ilmu pengetahuan, tetapi juga mampu menjadi teladan yang baik bagi masyarakat, bangsa, dan negara. Dengan demikian, kegiatan peringatan Maulid Nabi ini tidak hanya menjadi momen religius, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam membangun karakter generasi muda yang beriman dan berakhlak mulia.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!