"Saya tidak pernah meminta seorang pria tinggi": suaminya hanya 1,20 meter tingginya!

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Ketika Anita Wing Lee dan Tim Muttoo menikah pada 21 Juni di sebuah gereja Toronto, mereka tidak pernah membayangkan bahwa kisah cinta mereka akan menyentuh jutaan orang di seluruh dunia. Namun, unggahan pernikahan mereka—penuh emosi, keaslian, dan humor—telah menjadi viral. Yang menarik? Perbedaan tinggi badan mereka—Anita berukuran 5'4" (163 cm), Tim 4'11" (122 cm)—diperlihatkan dalam foto-foto yang menyentuh dan ditampilkan dengan bangga.

Ia bukan seperti yang saya bayangkan... dan mungkin itu adalah hadiah terbaik seumur hidup.

Dalam wawancara dengan outlet media Amerika People, Anita mengungkapkan bahwa ia telah lama percaya bahwa dia akan berakhir dengan pasangan yang lebih tinggi darinya, hanya karena ia tidak pernah mempertimbangkan hal lain.Saya tidak pernah menulis 'tinggi' dalam daftar kriteria saya, saya hanya mengasumsikan bahwa itu akan terjadi, tanpa memikirkannya,dia berkata.

Kenyataannya, bagaimanapun, mengejutkannya. Karena ketika Tim membuka hatinya kepadanya, Anita awalnya ragu. Perbedaan ukuran terlihat, dan itu menguji ekspektasi tak sadarnya. Seiring berjalannya waktu, akhirnya ia menyadari bahwa Tim memenuhi semua kriteria yang benar-benar penting: iman, kasih, karakter, kedalaman, dan kelembutan.Karena bagian luar seseorang... masih tetap bagian luar. Yang penting adalah hati, jiwa, bagaimana kamu diperlakukan dan bagaimana orang lain diperlakukan,Dia menulis di Instagram.

Cerita cinta yang berakar pada nilai-nilai

Pasangan itu pertama kali bertemu pada tahun 2012, selama misi kemanusiaan di Afrika Timur. Tidak sampai tahun 2021 mereka bertemu lagi di Toronto, di pesta ulang tahun teman seorang. Satu hal yang terus teringat dalam ingatan Anita: kaki Tim tidak menyentuh lantai saat dia duduk di kursinya.Saya hanya berpikir, 'Jika dia teman dari teman saya, dia pasti orang yang baik.'

Persahabatan mereka secara perlahan berubah menjadi hubungan yang dalam. Tim mengembangkan perasaan kuat dan berdoa untuk jalan keluar. Anita juga berdoa. Dan selama perjalanan bisnis ke California, hal-hal berubah. Awalnya enggan, dia akhirnya merasa hatinya terbuka, melalui percakapan tulus dan momen bersama. Dia akhirnya mengungkapkan perasaannya kepadanya pada November 2023. Kurang dari setahun kemudian, mereka mengatakan "Saya bersedia" di depan orang-orang yang mereka cintai.

Pesan kasih sayang universal

Pasangan tersebut memutuskan untuk mempublikasikan foto dan video mereka terutama untuk dibagikan kepada tamu mereka. Mengingat reaksi banyak orang, mereka menyadari bahwa kisah mereka bisa menginspirasi orang-orang jauh di luar lingkaran mereka. Tim, yang telah terlibat dalam pekerjaan kemanusiaan selama bertahun-tahun, menjelaskannya dengan sederhana:Cinta adalah universal. Apa yang kita alami memengaruhi orang-orang, terlepas dari budaya atau penampilan mereka.

Kedua kekasih itu menerima ratusan pesan yang memberi tahu mereka bagaimana kisah mereka memulihkan keyakinan pada cinta, atau menawarkan perspektif baru tentang apa yang bisa menjadi hubungan yang dalam dan tulus.

Cinta bukanlah tentang ukuran atau gambar.

Keberhasilan cerita mereka menegaskan sebuah poin penting: ekspektasi yang diberlakukan oleh norma sosial atau estetika dapat membuat kita buta terhadap apa yang benar-benar penting. Terlalu sering, cinta digambarkan oleh pasangan yang memenuhi standar fisik tertentu—tinggi badan, usia, kemampuan untuk difoto, dll.—sedangkan ketercocokan sejati berada di tempat lain.

Dengan berbagi keraguan mereka, doa mereka, ketidaknyamanan mereka, dan pilihan mereka, Anita dan Tim menunjukkan bahwa cinta yang tidak terduga bisa menjadi yang paling tulus. Hubungan mereka bersinar, dan pesannya jelas: jangan biarkan kriteria eksternal menghalangi Anda dari sebuah pertemuan yang indah. Seperti yang lembut dikatakan Anita,Jika kamu masih menunggu orang yang tepat... mereka mungkin bukan seperti yang kamu bayangkan—dan mungkin itulah bagian terbaiknya.