Asing Borong Saham Rp5,09 T, BRPT, MBMA, PGUN dan BUMI Diserbu

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Investor Asing Lakukan Aksi Beli Bersih di Bursa Efek Indonesia

Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat adanya aksi beli bersih atau net buy sebesar Rp 5,09 triliun dari investor asing pada pekan lalu. Angka ini lebih tinggi dibandingkan jumlah net buy pada pekan sebelumnya yang mencapai Rp 3,03 triliun. Hal ini menunjukkan peningkatan minat investor asing terhadap pasar modal di Indonesia.

Sekretaris Perusahaan BEI Kautsar Primadi Nurahmad menjelaskan bahwa selama periode 22—26 September 2025, harga saham ditutup mayoritas pada zona positif. Peningkatan terjadi dalam rata-rata frekuensi transaksi harian, yaitu sebesar 15,56% menjadi 2,45 juta kali transaksi dari sebelumnya 2,12 juta kali transaksi.

Pada hari Rabu (24/9), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencatat rekor tertinggi sepanjang sejarah dengan ditutup pada level 8.126,558. Selain itu, rata-rata volume transaksi harian Bursa juga mengalami kenaikan sebesar 12,08% menjadi 47,077 miliar lembar saham dari 42,002 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya. Kapitalisasi pasar BEI juga meningkat sebesar 1,74% menjadi Rp 14.888 triliun dari Rp 14.632 triliun pada sepekan sebelumnya.

Pergerakan IHSG dan Rata-Rata Nilai Transaksi Harian

Selama sepekan, IHSG mengalami kenaikan sebesar 0,60% dengan ditutup pada level 8.099,333 dari 8.051,118 pada pekan lalu. Sementara itu, rata-rata nilai transaksi harian BEI meningkat sebesar 1,25% menjadi Rp 28,19 triliun dari Rp 28,55 triliun pada pekan sebelumnya.

Daftar Saham Top Gainers

Beberapa saham mengalami kenaikan signifikan selama pekan ini. PT Jaya Real Property Tbk (RISE) menjadi top gainer dengan lonjakan harga sebesar 141,74% ke Rp 2.780 per saham. Selain itu, PT Pradiksi Gunatama Tbk (PGUN) juga mengalami kenaikan sebesar 127,41% ke Rp 15.350 per saham. Berikut adalah daftar saham lain yang masuk dalam kategori penguat terbesar:

  • PT Pudjiadi Prestige Tbk (PUDP): naik 101,67% ke Rp 484
  • PT ZATA Prima Sentosa Tbk (ZATA): naik 97,83% ke Rp 91
  • PT Star Pacific Tbk (LPLI): naik 96,60% ke Rp 810
  • PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR): naik 94,95% ke Rp 4.250
  • PT Supra Boga Lestari Tbk (RANC): naik 91,94% ke Rp 810
  • PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST): naik 77,91% ke Rp 580
  • PT Indonesian Tobacco Tbk (ITIC): naik 75,81% ke Rp 545
  • PT Graha Andrasentra Propertindo Tbk (GTRA): naik 75,53% ke Rp 330

Daftar Saham Top Losers

Di sisi lain, beberapa saham mengalami penurunan yang cukup dalam. PT First Media Tbk (LIVE) menjadi top loser dengan penurunan sebesar 38,18% ke Rp 204 per saham. Berikut adalah daftar saham lain yang mengalami pelemahan terbesar:

  • PT Satria Mega Kencana Tbk (SOTS): turun 24,53% ke Rp 400
  • PT MSIG Life Insurance Indonesia Tbk (LIFE): turun 21,06% ke Rp 10.400
  • PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS): turun 18,81% ke Rp 177
  • PT Arkora Hydro Tbk (ARKO): turun 17,57% ke Rp 1.525
  • PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS): turun 16,03% ke Rp 1.440
  • PT Ramayana Artha Makmur Tbk (RAAM): turun 14,69% ke Rp 302
  • PT Data Sinergitama Jaya Tbk (DATA): turun 14,04% ke Rp 4.040
  • PT Palma Serasih Tbk (NICK): turun 13,83% ke Rp 1.215
  • PT Perdana Gapuraprima Tbk (GPRA): turun 12,67% ke Rp 131

Kontributor Penguatan dan Pelemahan IHSG

Kontributor terbesar penguatan IHSG berasal dari beberapa emiten seperti:

  • PT Barito Pacific Tbk (BRPT): menyumbang 42,81 poin
  • PT Bank Permata Tbk (BNLI): 10,00 poin
  • PT Pradiksi Gunatama Tbk (PGUN): 9,15 poin
  • PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA): 8,52 poin
  • PT Bumi Resources Tbk (BUMI): 8,41 poin
  • PT Petrosea Tbk (PTRO): 8,29 poin
  • PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS): 7,27 poin
  • PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG): 6,99 poin
  • PT Impack Pratama Industri Tbk (IMPC): 6,96 poin
  • PT Cakra Mineral Tbk (CDIA): 6,69 poin

Sebaliknya, pelemahan indeks dipicu oleh beberapa saham seperti:

  • PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI): mengurangi 34,58 poin
  • PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN): -21,14 poin
  • PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM): -13,65 poin
  • PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA): -12,83 poin
  • PT Bank Central Asia Tbk (BBCA): -12,48 poin
  • PT DCI Indonesia Tbk (DCII): -9,25 poin
  • PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA): -7,87 poin
  • PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT): -5,37 poin
  • PT Aneka Tambang Tbk (ANTM): -4,88 poin
  • PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA): -4,43 poin