Bonus Divestasi 12 Persen, Indonesia Kini Kuasai 63 Persen Saham Freeport

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Bonus Divestasi 12 Persen, Indonesia Kini Kuasai 63 Persen Saham Freeport

Freeport McMoran Setujui Pemekaran Saham 12 Persen untuk Indonesia

Freeport McMoran, sebuah perusahaan pertambangan internasional terkemuka, telah menyetujui pemekaran saham sebesar 12 persen kepada pemerintah Indonesia secara free of charge atau tanpa biaya. Keputusan ini disampaikan oleh Chief Executive Officer (CEO) Danantara Rosan P Roeslani usai bertemu dengan CEO Freeport McMoran Kathleen Quirk dan Chairman Freeport McMoran Richard Adkerson di Amerika Serikat (AS) baru-baru ini.

"Freeport menyetujui untuk memberikan free of charge, ya saham 12 persen," ujar Rosan di Kantor Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM, Jakarta, Selasa (30/9/2025).

Sebelumnya, pemerintah Indonesia memegang 51 persen saham di Freeport. Dengan adanya persetujuan pelepasan saham tersebut, maka saham pemerintah di PT Freeport Indonesia mencapai 63 persen. Persetujuan ini merupakan hasil dari proses negosiasi yang dilakukan antara pihak Freeport dan pemerintah Indonesia.

Sebelumnya, rencana pembagian saham hanya sebesar 10 persen. Namun, melalui negosiasi yang berjalan lancar, jumlah saham yang diberikan meningkat menjadi 12 persen. "Tapi Alhamdulillah kena 12 persen sekarang kita," tambah Rosan.

Divestasi saham ini menjadi salah satu prasyarat utama agar Freeport dapat memperpanjang Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) Operasi Produksi, yang dijadwalkan berakhir pada tahun 2041. Persyaratan ini sejalan dengan Pasal 195B Ayat (1) Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 25 Tahun 2024 tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara.

Salah satu syaratnya adalah adanya perjanjian jual beli saham baru yang tidak dapat terdilusi, minimal 10 persen dari total kepemilikan saham, kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menambahkan bahwa hasil divestasi saham tersebut juga akan dialokasikan sebagian kepada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Papua. Ketetapan ini akan mulai berlaku efektif pada 2041.

Dengan penambahan 12 persen saham tersebut, porsi kepemilikan saham pemerintah Indonesia di PTFI akan meningkat dari 51 persen menjadi total 63 persen pada tahun 2041.

Profil Freeport-McMoRan

Freeport-McMoRan Inc (FCX) adalah perusahaan pertambangan internasional terkemuka yang berkantor pusat di Phoenix, Arizona, Amerika Serikat. Bisnis utama perusahaan ini mencakup Tembaga (Copper), Emas (Gold), dan Molibdenum. FCX mengoperasikan aset pertambangan besar, berumur panjang, dan tersebar secara geografis di seluruh dunia.

Aset FCX meliputi:

  • Distrik Mineral Grasberg di Indonesia: Ini adalah salah satu cadangan tembaga dan emas terbesar di dunia. Operasi ini dijalankan melalui anak perusahaan mereka, PT Freeport Indonesia (PTFI) di Pegunungan Sudirman, Provinsi Papua.
  • Amerika Utara: Termasuk distrik mineral skala besar Morenci di Arizona.
  • Amerika Selatan: Termasuk operasi Cerro Verde di Peru.