Cek Angsuran KUR BRI 2025 dengan Plafon Rp30 Juta

Program KUR BRI 2025: Solusi Pinjaman untuk UMKM

Pemerintah melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR) memberikan bantuan berupa pinjaman kepada masyarakat, terutama pelaku usaha kecil menengah (UMKM), agar dapat mengembangkan bisnis mereka. Salah satu lembaga yang menyediakan layanan ini adalah Bank Rakyat Indonesia (BRI). Dalam penyaluran dana KUR 2025, BRI menawarkan berbagai plafon pinjaman dengan suku bunga yang berbeda-beda.

Besaran pinjaman KUR BRI 2025 berkisar antara Rp1 juta hingga Rp500 juta. Untuk mempermudah nasabah dalam mencicil, BRI juga menyediakan contoh tabel angsuran sesuai tenor. Suku bunga yang ditetapkan oleh BRI untuk KUR 2025 juga berbeda tergantung dari jumlah pinjaman. Untuk pinjaman pertama, suku bunga yang diberikan adalah 0,5 persen per bulan atau setara 6 persen per tahun. Sementara itu, untuk pinjaman kedua, ketiga, dan keempat, suku bunga masing-masing sebesar 7 persen, 8 persen, dan 9 persen.

Untuk contoh, jika pelaku UMKM mengajukan pinjaman KUR BRI dengan plafon sebesar Rp30 juta, angsuran akan bervariasi tergantung pada tenor. Berikut rincian perkiraan angsuran berdasarkan tenor:

• Tenor 12 Bulan: Sekitar Rp2.650.000
• Tenor 18 Bulan: Sekitar Rp1.816.667
• Tenor 24 Bulan: Sekitar Rp1.400.000
• Tenor 36 Bulan: Sekitar Rp983.333
• Tenor 48 Bulan: Sekitar Rp775.000
• Tenor 60 Bulan: Sekitar Rp650.000

Perlu dicatat bahwa angka-angka di atas merupakan simulasi dan bisa sedikit berbeda. Oleh karena itu, nasabah disarankan untuk selalu memeriksa tabel angsuran terbaru yang disediakan oleh BRI. Jika ingin informasi yang lebih akurat, sebaiknya langsung bertanya ke kantor cabang BRI terdekat atau menggunakan aplikasi BRImo untuk simulasi cicilan yang sesuai dengan kondisi pribadi.

Persyaratan Pengajuan KUR BRI 2025

Untuk mengajukan KUR BRI, pelaku usaha harus memenuhi beberapa persyaratan. Tujuan dari persyaratan ini adalah untuk memastikan bahwa pengajuan pinjaman sesuai dengan aturan yang berlaku. Berikut beberapa persyaratan yang perlu dipenuhi:

• Pelaku usaha harus memiliki usia minimal 17 tahun untuk KUR Mikro atau 21 tahun untuk jenis lainnya.
• Harus memiliki Kartu Keluarga (KK), KTP, serta akta nikah jika sudah menikah.
• Jika mengajukan pinjaman lebih dari Rp50 juta, pengaju harus melengkapi dokumen dengan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
• Harus memiliki Surat Keterangan Usaha dari kelurahan atau RT/RW.
• Pengaju tidak boleh memiliki kredit konsumtif di bank lain.

Dengan memenuhi syarat-syarat tersebut, pelaku usaha dapat mengajukan KUR BRI 2025 dan mendapatkan pembiayaan yang dibutuhkan untuk mengembangkan usaha mereka.

Cara Mengajukan KUR BRI

Pengajuan KUR BRI dapat dilakukan secara langsung di kantor cabang BRI atau melalui sistem online. Jika mengajukan secara langsung, pelaku usaha cukup membawa dokumen yang diperlukan dan menyerahkan kepada petugas. Sementara itu, untuk pengajuan online, pelaku usaha dapat mengunjungi situs resmi BRI.

Berikut langkah-langkah pengajuan KUR BRI secara online:

1. Akses laman kur.bri.co.id untuk mengajukan pinjaman KUR BRI online.
2. Pilih "Ajukan Pinjaman".
3. Login menggunakan alamat email dan masukkan kata sandi jika sudah memiliki akun.
4. Jika belum memiliki akun, pilih "Daftar" dan bisa juga mendaftar melalui akun Google.
5. Tunggu verifikasi yang dikirim pihak BRI melalui e-mail yang telah didaftarkan.
6. Setelah akun siap, masuk kembali ke laman kur.bri.co.id menggunakan email dan password.
7. Klik "Ajukan Pinjaman KUR". Baca halaman syarat dan ketentuan, kemudian klik “Saya adalah nasabah BRI” serta “Setuju dan Ajukan Pinjaman”.
8. Klik “I’m not a Robot”, isi informasi data diri secara lengkap seperti nama lengkap, NIK, alamat, nama ibu kandung, dan lainnya.
9. Isi data usaha dengan lengkap seperti jenis usaha, penghasilan, biaya usaha, nomor rekening BRI, dan lainnya.
10. Unggah beberapa dokumen seperti KTP, surat keterangan usaha, pas foto, serta foto usaha.
11. Klik “Selanjutnya” untuk masuk ke halaman pengajuan pinjaman. Isi data pengajuan seperti nominal pengajuan dan tenor.
12. Klik “Hitung angsuran” untuk melihat jumlah angsuran yang akan dibayar.
13. Klik “Ajukan pinjaman”. Setelah itu akan muncul halaman pengajuan informasi mengenai pinjaman disetujui atau tidak.

Setelah pengajuan ini, nasabah akan menjalani survei secara fisik. Selanjutnya, nasabah tetap harus datang ke kantor BRI terdekat untuk proses selanjutnya, salah satunya untuk tanda tangan dokumen.