Cek Kurs Dolar Hari Ini: Mandiri, BNI, BCA, BRI 29 September

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Rupiah Menguat di Awal Pekan, Kurs Dolar AS Berfluktuasi di Beberapa Bank

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS mengalami penguatan pada awal pekan ini. Pada perdagangan hari Senin (29/9/2025), rupiah dibuka dengan kenaikan sebesar 0,58% atau 97 poin, mencapai level Rp16.641 per dolar AS. Pergerakan ini tercatat lebih kuat dibandingkan indeks dolar AS yang melemah sebesar 0,15% ke angka 98,00.

Beberapa mata uang negara Asia lainnya juga menunjukkan penguatan terhadap dolar AS. Yen Jepang menguat sebesar 0,27%, sementara dolar Singapura naik 0,11%. Mata uang Taiwan meningkat 0,35%, sedangkan won Korea Selatan menguat 0,49%. Peso Filipina juga mengalami kenaikan sebesar 0,30%, sementara yuan China naik 0,15%.

Di sisi lain, beberapa mata uang Asia lainnya mengalami penurunan. Dolar Hong Kong turun 0,01%, dan rupee India melemah sebesar 0,05%. Meskipun demikian, mayoritas mata uang negara-negara Asia tetap stabil dalam menghadapi fluktuasi pasar global.

Prediksi Pergerakan Rupiah oleh Ahli Ekonomi

Ahli ekonomi dan pengamat mata uang, Ibrahim Assuaibi, memprediksi bahwa nilai tukar rupiah akan bergerak fluktuatif selama perdagangan hari ini. Namun, ia memperkirakan bahwa rupiah akan ditutup melemah di kisaran Rp16.730 hingga Rp16.800 per dolar AS.

Sebelumnya, pada penutupan perdagangan terakhir, Jumat (26/9/2025), rupiah menguat sebesar 0,07% atau 11 poin, mencapai Rp16.738 per dolar AS. Prediksi ini didasarkan pada beberapa faktor, baik dari dalam maupun luar negeri.

Dari dalam negeri, sentimen pasar akan sangat dipengaruhi oleh pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III/2025. Prediksi pertumbuhan ekonomi secara quarter-to-quarter (QoQ) hanya sebesar 0,95%, yang merupakan perlambatan signifikan jika dibandingkan dengan pertumbuhan sebelumnya sebesar 4,04% QoQ. Sementara itu, pertumbuhan secara year-on-year (YoY) diperkirakan mencapai 4,8%, yang tidak berubah dari proyeksi sebelumnya.

Kurs Jual Beli Dolar AS di Beberapa Bank

PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp16.667 dan harga jual sebesar Rp16.687 berdasarkan e-rate. Sementara itu, TT Counter menawarkan harga beli dan jual masing-masing sebesar Rp16.505 dan Rp16.885. Bank Notes juga memberlakukan harga beli sebesar Rp16.505 dan harga jual sebesar Rp16.805 per dolar AS.

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) menetapkan harga beli dan jual dolar AS sebesar Rp16.660 dan Rp16.686 untuk e-rate. Di TT Counter, harga beli dan jual masing-masing sebesar Rp16.560 dan Rp16.760.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) menetapkan harga beli dan jual dolar AS sebesar Rp16.640 dan Rp16.660 untuk special rate. Berdasarkan TT Counter, harga beli dolar AS sebesar Rp16.490 dan harga jual senilai Rp16.790. Angka tersebut merujuk pada pembaruan pukul 09.20 WIB.

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp16.660 dan harga jual sebesar Rp16.695 berdasarkan special rates. Di TT Counter, harga beli dan jual masing-masing sebesar Rp16.500 dan Rp16.800. Angka serupa berlaku berdasarkan Bank Notes per pukul 10.35 WIB.