Gejala Kekurangan Vitamin B12 yang Umum

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Tanda-Tanda Kekurangan Vitamin B12 yang Perlu Diperhatikan

Vitamin B12 adalah salah satu nutrisi penting yang memiliki peran vital dalam berbagai fungsi tubuh, seperti pembentukan sel darah merah, kesehatan saraf, dan proses pembaruan DNA. Sayangnya, tubuh tidak dapat memproduksi vitamin ini sendiri, sehingga seseorang harus mendapatkannya dari sumber eksternal seperti daging, ikan, telur, atau susu. Selain itu, suplemen juga bisa menjadi alternatif untuk memenuhi kebutuhan vitamin B12.

Kekurangan vitamin B12 sering kali diabaikan, padahal bisa menyebabkan berbagai gejala mulai dari ringan hingga cukup serius jika tidak segera ditangani. Berikut adalah lima tanda umum yang sering dialami oleh orang-orang dengan kadar vitamin B12 rendah.

1. Sering Merasa Lelah dan Lemah

Salah satu gejala paling umum dari kekurangan vitamin B12 adalah rasa lelah dan kelemahan. Bahkan setelah tidur cukup, seseorang tetap merasa tidak bertenaga dan lemas. Hal ini terjadi karena tubuh kesulitan memproduksi sel darah merah yang sehat, sehingga oksigen tidak bisa dibawa ke seluruh tubuh secara efisien.

Untuk meningkatkan energi dan stamina, banyak orang memilih mengonsumsi suplemen vitamin B12 yang dirancang khusus untuk mendukung metabolisme energi sehat.

2. Mengalami Kesemutan dan Mati Rasa

Gejala kedua yang sering muncul adalah mati rasa atau kesemutan pada tangan dan kaki. Vitamin B12 berperan dalam menjaga lapisan pelindung saraf. Tanpa vitamin ini, saraf bisa mulai mengalami gangguan, yang menyebabkan sensasi kesemutan. Jika tidak segera diatasi, kondisi ini bisa memengaruhi keseimbangan dan koordinasi tubuh.

Suplementasi rutin dapat membantu menjaga kesehatan saraf serta mendukung produksi sel darah merah yang optimal.

3. Perubahan Suasana Hati dan Masalah Memori

Kesehatan mental dan intelektual juga sangat dipengaruhi oleh kadar vitamin B12. Vitamin ini berperan dalam sintesis zat kimia yang mengatur suasana hati, seperti serotonin dan dopamin. Jika kadar B12 rendah, seseorang bisa lebih mudah tersinggung, cemas, bahkan rentan mengalami depresi.

Pola makan yang seimbang sangat penting, namun jika asupan makanan tidak cukup, suplemen bisa menjadi solusi untuk mengisi kekurangan tersebut.

4. Kulit Pucat atau Kuning

Perubahan warna kulit juga bisa menjadi tanda kekurangan vitamin B12. Orang yang kekurangan B12 sering menunjukkan kulit yang pucat atau kekuningan. Alasannya adalah karena produksi sel darah merah yang tidak optimal, sehingga saat sel-sel tersebut rusak, bilirubin dilepaskan, menyebabkan kulit dan mata tampak kuning.

Selain itu, suplemen multivitamin juga bisa membantu memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh.

5. Lidah Sakit atau Radang

Lidah juga bisa menjadi indikator kesehatan seseorang. Jika lidah terlihat merah, kasar, atau meradang, hal ini bisa menjadi tanda glositis, yaitu radang pada lidah. Beberapa orang juga mengalami sariawan yang nyeri, sehingga sulit berbicara atau menelan.

Semua gejala di atas bisa dideteksi melalui tes darah dasar. Namun, alih-alih melakukan diagnosis mandiri, sebaiknya konsultasikan dengan ahli medis untuk mengetahui penyebab utamanya dan mendapatkan pengobatan yang tepat.

Setelah menerima perawatan yang sesuai, pola makan seimbang, dan suplemen jika diperlukan, seseorang dapat menjaga keseimbangan vitamin B12 dalam tubuh. Jika tidak segera diatasi, kekurangan vitamin B12 bisa menyebabkan kelelahan kronis, kerusakan saraf, masalah memori, dan gangguan suasana hati yang memengaruhi kehidupan sehari-hari.