
Kolaborasi Dyandra Promosindo dan Kemenperin Berhasil Gelar Pameran Industri Halal 2025
Pameran Halal Indo 2025 x Industrial Festival yang diselenggarakan oleh Dyandra Promosindo bekerja sama dengan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berhasil mencatatkan berbagai pencapaian yang signifikan. Acara ini berlangsung pada 25 hingga 28 September 2025 di ICE BSD dan mendapatkan komitmen investasi sebesar Rp 7,2 triliun. Selain itu, pameran ini juga menjadi ajang promosi dan kolaborasi internasional dalam pengembangan industri halal.
Pencapaian yang Mengesankan
Selama empat hari penyelenggaraan, jumlah pengunjung pameran mencapai lebih dari 25.000 orang, jauh melampaui target awal sebanyak 15.000 pengunjung. Angka ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan penyelenggaraan tahun lalu yang hanya menarik sekitar 12.000 pengunjung. Pengunjung tidak hanya berasal dari dalam negeri, tetapi juga dari berbagai negara seperti Tiongkok, Finlandia, Amerika Serikat, Malaysia, Singapura, Thailand, Jepang, Filipina, Turki, Uzbekistan, Afghanistan, Korea Selatan, Albania, India, dan Yordania.
Dalam hal transaksi bisnis, pameran ini mampu mencatatkan realisasi penjualan sebesar Rp 7,7 miliar, meningkat sebesar 492,30% dibandingkan tahun lalu yang hanya mencapai Rp 1,3 miliar. Jumlah peserta pameran juga meningkat menjadi 346 peserta, naik 14,56% dibandingkan 302 peserta pada tahun sebelumnya.
Komitmen Investasi yang Meningkat
Nilai komitmen investasi dalam pameran ini mengalami kenaikan sebesar 20% dibandingkan tahun lalu. Dari Rp 6 triliun pada tahun sebelumnya, kini meningkat menjadi Rp 7,2 triliun. Investasi ini mencakup kerja sama dalam pembangunan sarana prasarana industri halal, pengembangan industri halal dalam kawasan, serta promosi industri halal di tingkat global.
Kerja Sama Internasional yang Signifikan
Halal Indo 2025 x Industrial Festival juga menjadi wadah untuk menjalin kerja sama internasional melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Indonesia dengan berbagai negara mitra. Kesepakatan ini mencakup bidang pengembangan industri halal, promosi, studi komparatif, dan inovasi dalam industri halal.
Beberapa kerja sama yang dilakukan antara lain adalah MoU antara Indonesia dan Tiongkok dalam kerangka Cooperation in Halal Industry Development dengan Food and Drug Corporation Quality and Safety Promotion Association (FDSA) Tiongkok. Selain itu, terdapat juga kerjasama antara Indonesia dan Kyrgyzstan melalui Record of Discussion (RoD) on Halal Industry Development dengan Kementerian Ekonomi dan Perdagangan Republik Kyrgyzstan.
Sinergi dalam Pembangunan Ekosistem Industri Halal
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyatakan bahwa pameran ini menjadi ajang promosi bagi industri halal dalam negeri dan ruang kolaborasi global. Ia menilai bahwa nota kesepahaman yang dihasilkan menunjukkan kepercayaan internasional terhadap industri halal Indonesia. Ia berharap komitmen ini dapat memperkuat kontribusi industri halal terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.
Selain itu, Kemenperin juga menjalin kerja sama dengan Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) dalam rangka pelaksanaan fasilitasi sertifikasi halal bagi Industri Kecil (IK). Kerja sama ini diharapkan mampu mempersiapkan IK dalam menghadapi kewajiban sertifikasi halal serta memperluas akses pasar.
Penutup
Sekretaris Jenderal Kemenperin Eko S. A. Cahyanto menegaskan bahwa capaian dalam Halal Indo 2025 x Industrial Festival menunjukkan optimisme terhadap arah pembangunan ekosistem industri halal nasional. Sinergi antara pemerintah, pelaku industri, masyarakat, dan pihak lainnya menjadi poin penting dalam membangun industri halal yang tangguh dan inklusif.
Project Manager Halal Indo 2025, Ismi Puspita menambahkan bahwa agenda ini merupakan langkah penting dalam mendorong pertumbuhan industri halal dan memperkenalkan produk halal berkualitas. Menurutnya, capaian positif dalam pameran ini tidak terlepas dari serangkaian program menarik seperti Halal Connect Forum, Fashion Show by #MARKAMARIE, Industrial Festival, Business Matching, Indonesia Halal Industry Award (IHYA) 2025 serta acara hiburan.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!