Peran Hutan Tua dalam Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca
Pemerintah Australia diharapkan segera menghentikan praktik penebangan hutan tua sebagai langkah penting untuk mencapai target pengurangan emisi gas rumah kaca pada tahun 2035. Sejumlah ilmuwan lingkungan menilai perlindungan hutan alam adalah cara tercepat, termurah, dan paling efektif untuk menekan emisi sekaligus menjaga keanekaragaman hayati.
Menurut laporan terbaru dari Climate Change Authority (CCA), penghentian penebangan hutan tua, pengurangan aktivitas penebangan hutan alam lainnya, serta penanaman hutan baru dapat menyumbang sekitar 6% dari total pengurangan emisi yang dibutuhkan. Langkah ini dianggap krusial agar Australia mampu mencapai target pemotongan emisi antara 62% hingga 70% pada 2035.
Dampak Penebangan Hutan Tua
Penebangan hutan alam, khususnya hutan tua, melepaskan karbon dalam jumlah sangat besar ke atmosfer. Prof. David Lindenmayer, ilmuwan kehutanan dari Australian National University, menyebutkan bahwa di Tasmania saja, praktik ini menghasilkan emisi setara dengan 1,1 juta mobil setiap tahun. Ia menegaskan bahwa sudah jelas kita harus menghentikan penebangan hutan alam sepenuhnya. Ini salah satu langkah pengurangan emisi jangka pendek paling kuat yang bisa dilakukan Australia.
Selain itu, hutan tua memiliki kemampuan menyerap dan menyimpan karbon jauh lebih besar dibandingkan hutan muda. Sekali ditebang, fungsi ekologis tersebut hilang untuk waktu yang sangat lama, bahkan hingga ratusan tahun.
Dampak Ekonomi Hutan Tua
Selain manfaat lingkungan, penghentian penebangan hutan tua juga membawa dampak ekonomi. Industri penebangan hutan alam di Australia disebut masih sangat bergantung pada subsidi pemerintah. Jika praktik ini dihentikan, beban anggaran publik bisa berkurang signifikan.
Prof. Lindenmayer menambahkan bahwa selain itu, ada manfaat ekonomi besar karena publik tidak perlu lagi menanggung subsidi masif yang menopang industri ini. Sejumlah negara bagian sudah mulai mengambil langkah menuju transisi tersebut. Misalnya, New South Wales tengah menyiapkan paket ekonomi besar untuk pekerja dan masyarakat terdampak moratorium penebangan dalam rencana pembangunan Great Koala National Park.
Prioritas Perlindungan Hutan Alami
Para ilmuwan menilai, jika Australia serius ingin mencapai nol emisi bersih pada 2050, perlindungan hutan alam harus ditempatkan sebagai prioritas. Selain menekan emisi secara langsung, kebijakan ini juga menciptakan peluang ekonomi baru di sektor pariwisata, konservasi, serta skema perdagangan karbon yang semakin berkembang.
Dengan melindungi hutan alam, Australia tidak hanya memenuhi target pengurangan emisi, tetapi juga menjaga keberlanjutan ekosistem yang sangat penting bagi kehidupan di bumi. Langkah-langkah ini menjadi bukti bahwa perlindungan lingkungan dan pertumbuhan ekonomi bisa saling mendukung. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah untuk segera mengambil tindakan nyata dalam menjaga kelestarian hutan tua sebagai bagian dari strategi nasional menghadapi perubahan iklim.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!