Investor Jepang Dilibatkan Bangun Wisata Kesehatan Mewah di Kawasan Transmigrasi

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Peluang Investasi di Sektor Kesehatan dan Pariwisata di Kawasan Transmigrasi Indonesia

Menteri Transmigrasi (Mentrans) M Iftitah Sulaiman Suryanagara mengajak investor Jepang untuk berpartisipasi dalam pengembangan sektor wisata kesehatan bertaraf internasional dan premium di kawasan transmigrasi Indonesia. Ajakan ini disampaikan dalam Forum Bisnis bertajuk “From Mobility to Prosperity” yang diadakan di Pavilion Indonesia, Osaka Expo 2025, Jepang, pada Minggu (30/9/2025).

Iftitah menekankan bahwa pihaknya menawarkan sesuatu yang berbeda. Ia menyatakan bahwa pemerintah terbuka terhadap inisiatif investor dari Jepang yang ingin membangun rumah sakit bertaraf internasional di kawasan transmigrasi. Contoh yang ditunjukkan adalah model Mayo Clinic di Amerika Serikat, yang dikenal sebagai salah satu rumah sakit terkemuka dunia.

Belajar dari Kota Kecil di Minnesota, AS

Dalam sesi tanya jawab bersama para investor dan akademisi Jepang, Iftitah menjelaskan bahwa Kementerian Transmigrasi (Kementrans) belajar dari sebuah kota kecil di Minnesota, AS, yang memiliki rumah sakit khusus kanker dengan pasien dari berbagai negara. Keberadaan Mayo Clinic mampu menarik lebih dari 120.000 tenaga profesional, meskipun jumlah penduduk kota itu hanya sekitar 150.000 orang.

Menurut Iftitah, konsep investasi wisata kesehatan ini dapat diwujudkan di pulau-pulau eksotis Indonesia yang memiliki keindahan alam sekaligus potensi besar untuk pengembangan layanan spesialis, seperti rumah sakit kanker, jantung, atau pemulihan jangka panjang.

Ekosistem Layanan Kesehatan Kelas Dunia

Iftitah menggambarkan bagaimana satu pulau indah yang tenang dan alami bisa menjadi tempat bagi pasien dari berbagai negara untuk menjalani pengobatan sekaligus beristirahat. Ini akan menciptakan ekosistem layanan kesehatan kelas dunia.

Pemerintah telah menjalin kolaborasi erat dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk memastikan tersedianya layanan dasar di seluruh kawasan transmigrasi. Namun, untuk layanan lanjutan, Kementrans mengundang investor global untuk menghadirkan fasilitas kelas premium yang dapat menampung kebutuhan ekspatriat maupun wisatawan kesehatan.

Mengembangkan Pariwisata Mewah

Selain sektor kesehatan, Iftitah juga mendorong investasi di bidang pariwisata mewah seperti resor, vila eksklusif, dan ekowisata berbasis budaya lokal. Beberapa wilayah transmigrasi, seperti Lombok, Nihi Sumba, dan Kepulauan Anambas, disebut memiliki potensi besar sebagai tujuan wisata kelas dunia.

Iftitah memberikan contoh di Kepulauan Anambas, yang cukup dekat dari Singapura, ada resor bernama Pulau Bawah dengan tarif mencapai Rp 200 juta per malam dan sudah fully booked hingga akhir tahun.

Dukungan Kawasan Transmigrasi

Iftitah menegaskan bahwa kawasan transmigrasi di sekitar lokasi tersebut siap mendukung industri pariwisata dengan menyediakan lahan, infrastruktur, dan tenaga kerja lokal yang kompeten.

“Kami tidak hanya membuka peluang investasi, tapi juga memastikan masyarakat lokal menjadi bagian dari pertumbuhan ekonomi itu sendiri. Kami siapkan pelatihan bagi transmigran agar memenuhi standar industri pariwisata Jepang maupun global,” ujar Iftitah.