
Raka Cahyana Berhasil Bersinar di PSIM Yogyakarta
Raka Cahyana, seorang pemain muda yang pernah dibina oleh Persija Jakarta, kini menjadi sorotan setelah bergabung dengan PSIM Yogyakarta. Pemain berusia 20 tahun ini sebelumnya sempat menghabiskan masa pembinaannya di akademi Persija Jakarta pada musim 2019/2020. Ia kemudian dipromosikan ke tim senior pada tahun 2021, namun kesulitan mendapatkan menit bermain.
Pada musim pertamanya bersama tim senior Persija Jakarta, Raka hanya tampil dalam satu pertandingan dengan durasi 26 menit di Liga 1 2021/2022. Pada musim 2023/2024, ia dipinjamkan ke Deltras FC dan berhasil tampil lebih baik. Dalam 18 laga di Liga 2 2023/2024, Raka mencatatkan 1.413 menit bermain, dua assist, serta dua kartu kuning. Ia juga meraih gelar pemain terbaik Liga 2 saat memperkuat Deltras FC.
Di musim 2024/2025, Raka kembali ke Persija Jakarta, tetapi kembali kesulitan mendapat kesempatan bermain. Hanya 10 laga dengan total 311 menit bermain dalam Liga 1 2024/2025. Bahkan, ia hanya tampil dalam satu pertandingan untuk Persija Jakarta U20 di kompetisi EPA Liga 1 U20 2024/2025 tanpa torehan gol maupun assist.
Pada awal musim 2025/2026, Raka dilepas secara permanen oleh Persija Jakarta ke PSIM Yogyakarta. Keputusan ini ternyata tidak sia-sia karena Raka langsung menunjukkan performa yang mengesankan. Di Super League 2025/2026, ia telah tampil dalam enam laga dengan total 520 menit bermain. Dari keenam pertandingan tersebut, Raka mencetak satu gol dan satu assist.
Terbaru, Raka turut serta dalam kemenangan PSIM Yogyakarta atas Bali United pada pekan keenam Super League 2025/2026. Dalam pertandingan tersebut, ia mencetak satu gol yang membawa timnya menang 3-1. Kehadiran Raka memberikan dampak positif bagi PSIM Yogyakarta, yang kini berada di posisi tiga besar klasemen Super League 2025/2026 dengan 11 poin dari enam laga.
Meski klasemen sama dengan Persija Jakarta, PSIM Yogyakarta kalah agregat gol. Performa Raka di PSIM Yogyakarta sangat menjanjikan, dan banyak yang menantikan apakah ia bisa menjaga konsistensi hingga akhir musim.
Kerjasama Klub Malaysia dengan Persija Jakarta
Baru-baru ini, Persija Jakarta dikabarkan sedang menjalin kerja sama dengan klub asal Malaysia, Terengganu FC. Namun, ada indikasi bahwa niatan klub tersebut tidak sepenuhnya bersih. Menurut laporan media Malaysia, Palatao Bola, Terengganu FC ingin melakukan swap deal atau tukar guling antara Diego Landis dengan Rizky Ridho, salah satu idola Jakmania.
Diego Landis, yang baru saja didatangkan dari Khon Kaen United, memiliki performa yang cukup baik di Malaysia Super League. Dalam lima pertandingan awal, ia hanya kebobolan empat kali, termasuk dua kali dalam dua laga dan cleansheet dalam tiga laga lainnya. Meskipun demikian, persyaratan transfer yang diajukan Terengganu FC dinilai tidak seimbang, karena Rizky Ridho adalah pemain penting bagi Persija Jakarta.
Rizky Ridho, yang baru saja menandatangani kontrak baru dengan Persija Jakarta, memiliki klausul pelepasan jika ada tawaran dari luar negeri. Namun, tawaran tersebut biasanya datang dari negara-negara dengan liga berkualitas lebih tinggi, seperti Eropa atau Thailand. Oleh karena itu, tawaran dari Terengganu FC dinilai lebih menguntungkan bagi klub Malaysia daripada Persija Jakarta.
Kerja sama antara Persija Jakarta dan Terengganu FC masih dalam tahap pembicaraan, dan belum jelas apakah akan benar-benar terwujud atau hanya sekadar rumor. Bagi para penggemar Persija Jakarta, hal ini tentu menjadi perhatian khusus.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!