
Trent Alexander-Arnold Kesulitan Menembus Pemain Kunci Real Madrid
Trent Alexander-Arnold, bek sayap asal Inggris yang baru saja bergabung dengan Real Madrid dari Liverpool, tampaknya kesulitan untuk menembus posisi inti di tim. Dalam empat pertandingan La Liga Spanyol musim ini, ia hanya tampil sebagai starter sebanyak dua kali. Hal ini membuat pelatih Real Madrid, Xabi Alonso, memberikan perhatian lebih besar kepada Dani Carvajal, yang telah kembali dalam performa terbaiknya setelah mengalami cedera serius.
Kepercayaan Alonso pada Dani Carvajal
Alonso secara terbuka memuji kompetitifitas dan dedikasi Carvajal. Ia menyebut bahwa gen kompetitif yang dimiliki pemain berusia 33 tahun itu tidak pernah berubah sejak ia bergabung dengan klub pada musim 2013-14. Pujian ini menunjukkan bahwa Alonso sangat yakin akan peran penting Carvajal dalam skuad Madrid saat ini.
Carvajal juga dikenal sebagai kapten yang memiliki pengaruh besar di ruang ganti. Meski sempat mengalami cedera ACL di awal musim lalu, ia kembali dengan performa yang luar biasa. Bahkan setelah absen cukup lama, ia terlihat segar dan siap bermain. Hal ini membantah prediksi beberapa pihak yang mengkhawatirkan penurunan kemampuannya karena usia.
Persaingan Antara Carvajal dan Alexander-Arnold
Meskipun Alexander-Arnold digadang-gadang akan menjadi pengganti utama Carvajal, situasi ini ternyata tidak berjalan seperti yang diharapkan. Alonso memilih untuk merotasi bek sayap di awal musim ini. Dari empat pertandingan liga, baik Carvajal maupun Alexander-Arnold masing-masing tampil sebagai starter dua kali.
Pernyataan Alonso yang terbaru mengisyaratkan bahwa Alexander-Arnold mungkin akan menghabiskan waktu lebih banyak di bangku cadangan. Sebelumnya, ia hanya tampil selama delapan menit melawan Real Sociedad. Hal ini bisa menjadi indikasi bahwa posisi Carvajal sebagai bek kanan utama masih sulit digeser.
Peran Karakter dan Pengalaman Carvajal
Alonso menekankan bahwa Carvajal bukan hanya seorang pemain tangguh, tetapi juga seorang pemimpin. Ia menyebut bahwa kepribadian, kedewasaan, serta pengaruhnya sebagai kapten telah berkembang seiring waktu. Penghargaan yang diberikan rekan-rekannya kepadanya menunjukkan bahwa ia adalah sosok yang dihormati di dalam tim.
Selain itu, Alonso menilai bahwa Carvajal memiliki kontribusi signifikan dalam membangun kekompakan di ruang ganti. Ia mencatat bahwa pemain veteran ini mampu memperkuat ikatan antar pemain dan menjaga semangat tim.
Masa Depan Carvajal di Real Madrid
Meski Carvajal masih dalam masa pemulihan setelah cedera, ia kini telah pulih sepenuhnya dan siap bermain. Performanya yang stabil dan pengaruhnya terhadap rekan-rekannya membuat Alonso yakin bahwa ia harus dipertahankan sebagai bagian dari inti tim.
Pemain veteran ini juga telah membuktikan bahwa ia mampu bertahan di level tertinggi meskipun usianya sudah mendekati 34 tahun. Dengan pengalaman dan dedikasinya, Carvajal tetap menjadi salah satu pemain paling penting bagi Real Madrid dalam beberapa musim ke depan.
Dengan begitu, Trent Alexander-Arnold mungkin harus bersabar dan terus menunjukkan kemampuannya agar bisa mendapatkan tempat di tim inti. Namun, hingga saat ini, Carvajal tetap menjadi pilihan utama pelatih dan menjadi tulang punggung Real Madrid di sisi kiri lapangan.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!