Kunjungi RSUDZA, Kapolda Aceh Tegaskan Kemitraan Strategis Polisi dan Dokter

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Kunjungi RSUDZA, Kapolda Aceh Tegaskan Kemitraan Strategis Polisi dan Dokter

Kapolda Aceh Beri Apresiasi Kinerja RSUDZA dan Perkuat Kemitraan dengan Tenaga Medis

Kapolda Aceh, Irjen Pol. Marzuki Ali Basyah, menekankan pentingnya kemitraan antara polisi dan tenaga medis dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Pernyataan ini disampaikannya saat melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) di Banda Aceh, pada Selasa (23/9/2025).

“Polisi dan dokter memiliki misi yang sama, yaitu menyelamatkan nyawa,” ujar Kapolda. Ia menegaskan bahwa kedua pihak memiliki tanggung jawab bersama dalam melayani masyarakat, baik dalam kondisi darurat maupun sehari-hari.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolda juga menyampaikan apresiasi atas kinerja RSUDZA sebagai rumah sakit rujukan utama di Aceh. Menurutnya, sinergi antara polisi dan tenaga kesehatan sangat penting, terutama dalam menangani situasi darurat dan memberikan layanan medis bagi personel Polri serta masyarakat umum.

Marzuki menambahkan bahwa kemitraan antara polisi dan dokter akan diperkuat melalui Biddokkes Polda Aceh dan Rumah Sakit Bhayangkara. Kolaborasi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan kesehatan yang lebih cepat, tepat, dan profesional, khususnya dalam situasi darurat.

Selain itu, kunjungan ini juga bertujuan untuk meningkatkan koordinasi antara rumah sakit dan kepolisian, terutama dalam mendukung kelancaran pelayanan kesehatan, pengamanan, serta penanganan situasi darurat. Dengan kerja sama yang lebih baik, diharapkan pelayanan kepada masyarakat dapat berlangsung lebih cepat, aman, dan tepat sasaran.

“Sinergi antara polisi dan dokter adalah kemitraan strategis serta kunci untuk memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat Aceh,” tegas Kapolda.

Kunjungan Kapolda Aceh didampingi oleh para pejabat utama Polda Aceh. Kehadirannya disambut oleh Pelaksana Harian (Plh) Direktur RSUDZA sekaligus Wakil Direktur Pengembangan SDM, dr. Arifatul Khorida, bersama jajaran manajemen rumah sakit.

Pentingnya Kerja Sama dalam Meningkatkan Kualitas Layanan Kesehatan

Kerja sama antara institusi kepolisian dan rumah sakit tidak hanya berguna dalam situasi darurat, tetapi juga dalam menjaga stabilitas dan kenyamanan masyarakat secara keseluruhan. Dengan membangun hubungan yang saling mendukung, kedua pihak dapat bekerja sama dalam berbagai aspek, seperti:

  • Pengamanan di lingkungan rumah sakit: Untuk memastikan keamanan pasien, staf, dan fasilitas.
  • Pemantauan kesehatan personel polisi: Memastikan kesehatan anggota kepolisian agar dapat menjalankan tugas dengan optimal.
  • Pengelolaan situasi darurat: Melalui koordinasi yang baik, respons terhadap keadaan darurat bisa lebih cepat dan efektif.

Kepala rumah sakit juga menyambut baik langkah-langkah yang diambil oleh Polda Aceh dalam memperkuat kolaborasi. Hal ini dianggap sebagai langkah positif yang akan membantu meningkatkan kualitas layanan kesehatan di wilayah Aceh.

Langkah-Langkah untuk Meningkatkan Sinergi

Untuk memperkuat kemitraan antara polisi dan dokter, beberapa langkah telah direncanakan, antara lain:

  • Peningkatan pelatihan bersama: Memberikan pelatihan khusus kepada anggota polisi dan tenaga medis dalam menghadapi situasi darurat.
  • Pembentukan tim khusus: Membentuk tim gabungan yang siap bertindak cepat dalam kasus-kasus darurat.
  • Sistem komunikasi yang lebih baik: Membangun sistem komunikasi yang efisien antara rumah sakit dan kepolisian untuk mempercepat respons.

Dengan adanya langkah-langkah ini, diharapkan kerja sama antara polisi dan dokter akan menjadi lebih solid dan efektif dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat Aceh.