
Manfaat Ilmiah dari Hidup Seorang Lajang
Menjadi single sering kali dianggap sebagai keadaan yang menyedihkan. Bayangkan makan cokelat sambil menonton acara televisi, melihat teman-teman satu per satu memamerkan cincin tunangan di media sosial, hingga tatapan penuh kekhawatiran dari nenek setiap kali pulang kampung tanpa pasangan. Namun, tahukah kamu bahwa menjadi single justru memiliki banyak manfaat ilmiah yang sering kali luput dari perhatian? Banyak penelitian menunjukkan bahwa hidup solo bisa membawa keuntungan yang tidak terduga. Jadi, daripada merasa galau karena belum punya pasangan, mungkin saatnya kamu bersyukur atas kehidupan yang sedang kamu jalani.
Lebih Ramping dan Termotivasi
Studi yang dilakukan di Inggris menunjukkan bahwa 62 persen pasangan mengalami kenaikan berat badan setelah menjalin hubungan serius. Hal ini wajar karena makan malam romantis dan kebiasaan cuddle time sering berujung pada konsumsi kalori tambahan. Sebaliknya, orang-orang yang masih lajang cenderung lebih fokus menjaga bentuk tubuh mereka. Survei dari Singles In America menemukan bahwa sekitar 49 persen lajang lebih termotivasi untuk merawat diri dan tetap aktif.
Kehidupan Sosial yang Lebih Sehat
Tidak jarang kita mengalami ditinggal oleh teman karena mereka sibuk dengan pasangan baru. Fenomena ini ternyata umum terjadi. Penelitian dalam Journal of Marriage and Family menyebutkan bahwa orang yang menikah justru menghabiskan lebih sedikit waktu bersama teman dan keluarga dibanding saat masih single. Artinya, selama kamu masih lajang, kamu lebih bebas memperluas lingkaran pertemanan dan menjaga hubungan sosial yang sehat.
Minum Alkohol yang Lebih Sedikit
Pesta malam bersama teman sering dikaitkan dengan minum-minum. Namun, menurut riset, justru perempuan yang sudah menikah lebih banyak mengonsumsi alkohol dibandingkan mereka yang masih lajang, bercerai, atau menjanda. Dengan demikian, hidup solo bisa membuatmu lebih sehat dalam urusan konsumsi minuman beralkohol.
Peluang Karier yang Lebih Besar
Jika kamu sedang mencari pekerjaan baru, status single bisa menjadi keuntungan. Data dari CNN Money menunjukkan bahwa pekerja lajang lebih cepat pulih dari krisis ekonomi dan lebih mudah mendapatkan pekerjaan baru dibandingkan mereka yang sudah menikah. Selain itu, orang yang sudah menikah cenderung rela menerima beban kerja berlebih demi keluarga, sementara lajang lebih fleksibel dan bisa lebih fokus mengejar karier.
Tidur yang Lebih Nyenyak
Hampir setengah dari orang yang menjalin hubungan ternyata lebih suka tidur sendirian, menurut survei Better Sleep Council. Saat single, kamu bebas tidur tanpa gangguhan, seperti dengkuran, perebutan selimut, atau pasangan yang suka ngemil tengah malam. Hanya kamu dan mimpi indahmu.
Masalah Keuangan yang Lebih Sedikit
Memang benar, menikah bisa memberi keuntungan pajak atau penghasilan ganda. Namun, jangan lupa bahwa hubungan juga membutuhkan biaya besar. Mulai dari kencan, liburan anniversary, hingga pernikahan yang bisa menguras tabungan. Faktanya, masalah keuangan adalah salah satu penyebab utama pertengkaran pasangan. Saat single, dompetmu juga bebas dari drama tersebut. Jadi, tak ada salahnya sesekali memanjakan diri dengan belanja barang impianmu.
Menjadi single bukan berarti kesepian atau kekurangan. Justru, ada banyak keuntungan ilmiah yang membuat hidupmu lebih sehat, produktif, dan bebas stres. Jadi, jangan minder jika belum punya pasangan. Nikmati masa melajang ini dengan bahagia.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!