Menjelang Muktamar X PPP, Mardiono Diusulkan Jadi Ketua Umum

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Persiapan Muktamar X PPP: Konsolidasi dan Dukungan untuk Muhamad Mardiono

Seiring mendekatnya Muktamar X Partai Persatuan Pembangunan (PPP), berbagai persiapan dan strategi telah dilakukan oleh internal partai. Ajang lima tahunan ini menjadi momen penting yang tidak hanya menarik perhatian kader, tetapi juga para pendukung PPP. Di tengah dinamika politik yang terus berubah, partai berlambang Ka'bah ini mulai mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan di masa depan.

Salah satu isu utama dalam persiapan Muktamar adalah keberlanjutan kepemimpinan. Saat ini, Muhamad Mardiono menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP. Meski posisinya masih sementara, ia telah menunjukkan kemampuan dalam menjaga stabilitas dan soliditas partai. Hal ini membuat banyak pihak percaya bahwa Mardiono layak menjadi ketua umum definitif setelah Muktamar.

Alasan Mardiono Didorong Jadi Ketua Umum PPP

Menurut Hilman Ismail Metareum, anggota Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP, gaya kepemimpinan Mardiono sangat berbeda dari para pemimpin sebelumnya. Ia dikenal sebagai figur yang tidak menjaga jarak dengan kader dan pengurus partai. Sikap ini menurut Hilman menjadi salah satu faktor utama dalam menjaga kekompakkan internal partai.

"Pak Mar selalu menyapa kader dari mana pun asalnya, tanpa memandang jabatan atau posisi mereka di partai," ujar Hilman. Ia menilai bahwa sikap ini membantu membangun hubungan yang lebih dekat antara pimpinan dan kader, sehingga memperkuat semangat kebersamaan.

Sejak ditunjuk sebagai Plt Ketua Umum, Mardiono langsung melakukan konsolidasi nasional. Ia tidak hanya fokus pada pusat, tetapi juga aktif turun ke tingkat daerah dan cabang untuk memastikan kerja partai berjalan optimal. Langkah ini dinilai efektif dalam menjaga koordinasi dan komunikasi antara pusat dan daerah.

Internal PPP Dianggap Stabil

Meskipun hanya menjabat sebagai Plt Ketua Umum, Mardiono dianggap mampu menciptakan stabilitas di dalam tubuh PPP. Terlebih, saat ini partai tersebut belum masuk ke parlemen. Namun, meski dalam situasi sulit, partai tetap menjaga soliditas dan konsistensi dalam menjalankan program serta aktivitas.

"Kepemimpinan Muhamad Mardiono telah membawa stabilitas dan soliditas di tubuh partai, terutama dalam menghadapi dinamika politik yang kompleks," kata Hilman. Ia menilai bahwa kepemimpinan Mardiono memberikan rasa aman bagi kader dan pengurus partai.

Selain itu, sebanyak 33 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP telah secara resmi mendeklarasikan dukungan kepada Mardiono. Deklarasi ini dilakukan menjelang Muktamar X yang akan digelar akhir bulan ini. Dukungan ini menunjukkan bahwa banyak pihak yakin bahwa Mardiono memiliki potensi untuk memimpin PPP dengan baik.

PPP Harus Fokus Masuk Parlemen pada 2029

Pada Pemilu 2024, PPP berhasil meraih lebih dari 8 juta suara nasional. Meski gagal memenuhi ambang batas parlemen, capaian ini dianggap sebagai modal penting untuk Pemilu 2029. Peningkatan suara ini terjadi di berbagai tingkatan, mulai dari provinsi hingga kabupaten/kota.

Hilman menilai bahwa peningkatan ini tidak lepas dari strategi yang efektif dalam mengelola struktur partai dari tingkat pusat hingga daerah. Ia menilai bahwa Mardiono berhasil menjaga PPP tetap solid dan fokus pada tujuan utama, yaitu kembali menjadi kekuatan politik yang dominan.

Dengan dukungan kuat dari kader dan pengurus, serta strategi yang tepat, PPP berharap dapat memperbaiki posisi dan kembali menembus parlemen pada Pemilu 2029. Muktamar X menjadi titik awal penting dalam proses ini, dan kepemimpinan Mardiono dianggap sebagai langkah strategis untuk mencapai tujuan tersebut.