PKS Berkomitmen Mendukung Pasal 33 UUD 1945 Bersama Presiden Prabowo Subianto
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Al Muzzammil Yusuf, menegaskan bahwa pihaknya akan berdiri tegak bersama Presiden Prabowo Subianto dalam memperjuangkan terwujudnya Pasal 33 UUD 1945. Pasal ini dianggap sebagai pedoman abadi yang menjadi fokus utama perhatian Prabowo.
Menurut Al Muzzammil Yusuf, Pasal 33 merupakan jantung dan fondasi dari sistem ekonomi Indonesia yang diwariskan oleh para pendiri bangsa. Isi pasal ini memberikan penegasan bahwa kedaulatan ekonomi harus berada di tangan rakyat, dengan tujuan untuk mencapai kemakmuran yang sebesar-besarnya bagi seluruh masyarakat.
Dalam acara Munas VI PKS di Hotel Mulia, Jakarta, Senin (29/9/2025), ia menyampaikan bahwa PKS siap mendukung tercapainya Pasal 33 UUD 1945 demi mewujudkan sistem ekonomi yang inklusif, berkelanjutan, serta adil. Ia menekankan bahwa pasal ini telah menjadi platform ekonomi perjuangan PKS sejak lama.
Al Muzzammil Yusuf juga menjelaskan bahwa banyak ayat Al-Qur'an yang menggarisbawahi pentingnya ekonomi kerakyatan. Salah satunya adalah Surat Al Maun ayat 1-3, yang berisi: "Tidaklah kau lihat orang-orang yang mendustakan agama, mereka yang menghardik anak-anak yatim. Sesungguhnya kalian ditolong karena perhatian kalian kepada orang-orang yang lemah dan miskin."
Ia menambahkan bahwa Bung Hatta, salah satu tokoh penting dalam sejarah Indonesia, telah meletakkan dasar ekonomi bangsa melalui Pasal 33. Dalam pasal tersebut, terkandung cita-cita besar bahwa perekonomian Indonesia harus berdiri di atas asas kekeluargaan, bukan hanya persaingan bebas.
Peran PKS dalam Mempertahankan Nilai Ekonomi Kerakyatan
PKS memiliki visi yang selaras dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pasal 33. Partai ini berkomitmen untuk menjaga prinsip-prinsip ekonomi yang berlandaskan keadilan dan kesejahteraan bersama. Hal ini tidak hanya menjadi prioritas politik, tetapi juga menjadi tanggung jawab moral terhadap rakyat Indonesia.
Dalam praktiknya, PKS aktif dalam berbagai inisiatif yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama kelompok yang kurang mampu. Partai ini juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama membangun sistem ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
Selain itu, PKS sering kali menggandeng organisasi-organisasi masyarakat dan lembaga-lembaga keagamaan untuk memperkuat dukungan terhadap prinsip-prinsip ekonomi yang diamanatkan oleh Pasal 33. Ini dilakukan agar kebijakan ekonomi nasional dapat benar-benar mewujudkan keadilan sosial dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat.
Kedaulatan Ekonomi di Tangan Rakyat
Pemahaman tentang kedaulatan ekonomi di tangan rakyat menjadi inti dari kebijakan PKS. Partai ini percaya bahwa perekonomian yang baik harus dimulai dari pengakuan akan hak-hak dasar rakyat, termasuk akses terhadap sumber daya dan peluang ekonomi yang merata.
Dengan memperkuat prinsip-prinsip ini, PKS berharap bisa menjadi bagian dari solusi yang membawa perubahan nyata dalam perekonomian Indonesia. Partai ini juga berupaya memastikan bahwa kebijakan ekonomi tidak hanya menguntungkan segelintir kalangan, tetapi juga memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat umum.
Dalam konteks yang lebih luas, PKS yakin bahwa Pasal 33 UUD 1945 adalah landasan yang kuat untuk menciptakan sistem ekonomi yang berkeadilan dan berkelanjutan. Dengan dukungan penuh dari Presiden Prabowo Subianto, partai ini berkomitmen untuk terus berjuang demi tercapainya cita-cita tersebut.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!