Prediksi Formasi CPNS 2026: 400 Ribu Kursi, Posisi Ini Minim Peminat

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Prediksi Formasi CPNS 2026: 400 Ribu Kursi, Posisi Ini Minim Peminat

Prediksi CPNS 2026: Buka Formasi Besar-besaran dengan Posisi yang Minim Peminat

Profesi Aparatur Sipil Negara (ASN) masih menjadi impian banyak masyarakat Indonesia. Selain menawarkan stabilitas karier dan jaminan kesejahteraan jangka panjang, ASN juga dianggap sebagai pekerjaan yang paling diminati setiap tahunnya. Hal ini terlihat dari antusiasme yang tinggi dalam setiap seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

Meski hingga saat ini belum ada pengumuman resmi mengenai CPNS 2026, berbagai indikasi menunjukkan bahwa peluang pembukaan formasi tetap besar. Kebutuhan tenaga ASN di berbagai sektor strategis seperti pendidikan, kesehatan, dan teknis masih sangat tinggi. Bahkan beberapa instansi sudah mengajukan usulan formasi yang akan disesuaikan dengan kebutuhan negara.

Berdasarkan estimasi awal, jumlah formasi CPNS 2026 diperkirakan berkisar antara 300.000 hingga 400.000 posisi. Meskipun angka tersebut belum final, prediksi ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memperkuat SDM ASN di berbagai daerah.

Fokus pada Tenaga Prioritas

Formasi prioritas CPNS 2026 akan lebih berfokus pada tiga bidang utama, yaitu:

  • Tenaga Pendidikan: Termasuk guru di berbagai jenjang pendidikan, mulai dari dasar hingga perguruan tinggi.
  • Tenaga Kesehatan: Seperti dokter, perawat, apoteker, bidan, serta tenaga medis lainnya.
  • Tenaga Teknis: Termasuk posisi di bidang teknologi informasi, analisis kebijakan, dan pelayanan publik.

Dengan penekanan pada bidang-bidang ini, pemerintah berharap dapat meningkatkan kualitas layanan publik di seluruh wilayah Indonesia.

Daftar Posisi yang Sedikit Diminati

Selain formasi prioritas, terdapat beberapa posisi yang sering kali tidak diminati oleh peserta. Meskipun "sepi peminat" bukan berarti mudah lolos, namun peluangnya lebih besar karena persaingannya lebih rendah. Berikut beberapa contoh instansi atau posisi yang biasanya sedikit diminati:

Instansi Pusat

  1. Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK)
  2. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB)
  3. Setjen Komnas HAM
  4. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)
  5. Sekretariat Jenderal MPR
  6. Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP)
  7. Sekretariat Jenderal Wantannas
  8. Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT)
  9. Sekretariat Jenderal Komisi Yudisial (KY)
  10. Badan Informasi Geospasial

Instansi Daerah / Pemerintah Daerah

  • Pemerintah Kota Gorontalo
  • Pemerintah Kabupaten Bangli
  • Pemerintah Kabupaten Purworejo
  • Pemerintah Kota Tanjung Pinang
  • Pemerintah Kabupaten Bondowoso
  • Pemerintah Kota Tidore Kepulauan
  • Pemerintah Kabupaten Pohuwato
  • Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat
  • Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat
  • Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan

Formasi Spesifik / Posisi yang Sangat Sepi

  • Asisten Ahli Dosen (beberapa jurusan)
  • Pengelola Pemeliharaan Laboratorium
  • Pengelola Grafik Perjalanan Kereta Api
  • Pengelola Kelistrikan Perkeretaapian
  • Pemeriksa Persyaratan Teknis dan Laik Jalan Perkeretaapian
  • Masinis III Kapal Kelas I
  • Nahkoda Kapal Kelas III

Syarat Pendaftaran CPNS 2026

Untuk bisa mendaftar CPNS 2026, calon peserta harus memenuhi beberapa syarat berikut:

  • Warga Negara Indonesia (WNI) dengan identitas resmi.
  • Pendidikan minimal D3 (banyak formasi mensyaratkan S1/S2).
  • Usia 18–35 tahun (khusus dokter/dosen bisa hingga 40 tahun).
  • Sehat jasmani dan rohani.
  • Tidak pernah diberhentikan tidak hormat.
  • Tidak memiliki catatan pidana ≥ 2 tahun.
  • Tidak sedang berstatus CPNS/PNS/TNI/Polri.

Dokumen yang Harus Disiapkan

Calon peserta CPNS 2026 harus menyiapkan dokumen-dokumen berikut:

  • KTP atau surat keterangan domisili.
  • Ijazah & transkrip nilai terakhir.
  • Pas foto terbaru (latar belakang merah/biru).
  • Surat lamaran resmi.
  • Dokumen tambahan sesuai formasi (misalnya STR atau sertifikat kompetensi).

Pastikan semua dokumen asli, valid, dan di-scan dengan kualitas baik agar mudah terbaca.

Tahapan Seleksi CPNS 2026

Proses seleksi CPNS 2026 terdiri dari beberapa tahapan, yaitu:

  • Seleksi Administrasi: Verifikasi dokumen.
  • Tes SKD (CAT): Terdiri dari TWK, TIU, dan TKP.
  • Tes SKB: Sesuai formasi (wawancara, praktik, kesehatan, dll).
  • Pengumuman akhir: Dilakukan secara transparan melalui SSCASN.

Tips Lolos CPNS 2026

Agar peluang lolos CPNS 2026 semakin besar, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan:

  • Pilih formasi sesuai kualifikasi pendidikan.
  • Siapkan dokumen sejak awal.
  • Gunakan email & nomor telepon aktif.
  • Belajar intensif soal CAT (SKD) karena menjadi penentu utama.

Dengan persiapan matang, peluang untuk lolos CPNS 2026 semakin terbuka lebar.