Resmikan Tiga Dapur SPPG Baru, Wabup Dimas Siap Layani 8.400 Siswa

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Peresmian Tiga Dapur SPPG di Purbalingga

Pada Jumat, 22 Agustus 2025, Wakil Bupati Purbalingga, Dimas Prasetyahani, secara resmi meresmikan tiga dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang berlokasi di Kecamatan Karangmoncol, Kertanegara, dan Mrebet. Peresmian ini dilakukan secara terpusat di SPPG Pepedan, Kecamatan Karangmoncol, sementara dua dapur lainnya disiarkan secara serentak.

Dapur-dapur SPPG ini dikelola oleh Yayasan Prawiro IGMP (Indonesia Garuda Merah Putih), yang telah aktif berpartisipasi dalam mendukung program MBG (Makanan Bergizi) di wilayah Purbalingga. Dalam sambutannya, Wabup Dimas menyampaikan apresiasi kepada yayasan tersebut atas kontribusi mereka dalam memperkuat program pangan bergizi di daerah ini.

"Terima kasih kepada Yayasan Prawiro IGMP atas partisipasi aktifnya dalam mendukung program MBG di Purbalingga," ujarnya. Ia juga menyampaikan harapan agar pendekatan kolaboratif antara pemerintah dengan masyarakat, lembaga pendidikan, serta dunia usaha terus dikembangkan untuk menyukseskan program ini.

Setelah peresmian tiga dapur baru ini, kini total dapur sehat yang ada di Purbalingga mencapai 10 unit. Hal ini menjadi langkah penting dalam meningkatkan akses masyarakat terhadap makanan bergizi, khususnya bagi anak-anak, ibu hamil, dan balita.

Tiga dapur yang diresmikan antara lain: - SPPG Pepedan di Kecamatan Karangmoncol, yang melayani 11 sekolah. - SPPG Kasih di Kecamatan Kertanegara, yang melayani 22 sekolah. - SPPG Cipaku di Kecamatan Mrebet, yang melayani 14 sekolah.

Setiap dapur SPPG akan memberikan layanan kepada sekitar 2.800 penerima manfaat. Layanan ini mencakup siswa dari jenjang TK/PAUD hingga SMA, serta kelompok ibu hamil (Bumil), ibu menyusui (Busui), dan balita. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah setempat dalam memastikan kebutuhan gizi masyarakat terpenuhi secara merata.

Selain itu, Wabup Dimas juga menekankan pentingnya menjaga kualitas makanan yang didistribusikan melalui SPPG. Ia mengimbau kepada petugas SPPG untuk selalu memastikan bahwa makanan yang disalurkan sesuai dengan standar mutu yang telah ditetapkan.

“Ini menyangkut hajat hidup orang banyak, terutama generasi penerus bangsa,” tegasnya. Dengan demikian, program SPPG tidak hanya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan gizi, tetapi juga sebagai bentuk investasi untuk masa depan bangsa yang lebih sehat dan berkualitas.

Program SPPG ini diharapkan dapat menjadi contoh kerja sama yang efektif antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga swadaya masyarakat dalam membangun sistem pangan yang berkelanjutan dan berkeadilan. Dengan adanya tiga dapur baru ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Purbalingga.