Saham SOFA Lepas dari Suspensi Bursa Jelang Akuisisi oleh Asia Investment Capital

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Penutupan Sementara Perdagangan Saham SOFA

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) telah mengumumkan penutupan sementara perdagangan saham PT Boston Furniture Industries Tbk. (SOFA) pada hari ini, Kamis (2/10/2025). Keputusan ini diambil berdasarkan Pengumuman Peng-SPT-00281/BEI.WAS/09-2025 yang dikeluarkan pada 30 September 2025. Dengan pengumuman tersebut, perdagangan saham SOFA di pasar reguler dan pasar tunai resmi dibuka kembali mulai sesi I tanggal 2 Oktober 2025.

Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Yulianto Aji Sadono, menjelaskan bahwa suspensi atas perdagangan saham SOFA dilakukan sebagai langkah perlindungan bagi para investor. Hal ini dilakukan karena adanya lonjakan harga saham yang signifikan dalam beberapa waktu terakhir. Sebelumnya, BEI melakukan suspensi perdagangan atas SOFA pada perdagangan 1 Oktober 2025.

Sebagai informasi, saham SOFA sempat berada di level Rp148 per saham pada penutupan perdagangan Selasa (30/9/2025). Harga tersebut mencerminkan lonjakan sebesar 214,89% dalam sebulan terakhir dan kenaikan sebesar 244,19% sepanjang tahun berjalan 2025.

Rencana Akuisisi oleh Asia Investment Capital

Sebelumnya, PT Boston Furniture Industries Tbk. (SOFA) mengumumkan bahwa perseroan telah menerima surat negosiasi terkait rencana pengambilalihan perseroan oleh PT Asia Investment Capital. Direktur SOFA, Dimas Adiyasa Wiryaatmaja, dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), menjelaskan bahwa perseroan menerima informasi negosiasi sehubungan dengan rencana penjualan seluruh saham Hardy Satya, Yohan Satya, dan Dimas Adiyasa Wiryaatmaja sebagai pemegang saham saat ini.

Jumlah saham yang akan dijual ketiga pemegang saham tersebut adalah sebesar 1,17 miliar saham, atau setara dengan 70,96% kepemilikan saham SOFA ke PT Asia Investment Capital. Negosiasi akan dilakukan secara langsung antara calon pengendali baru dan para penjual.

Rencana pengambilalihan saham SOFA hanya akan dilaksanakan setelah calon pengendali baru menyelesaikan uji tuntas, serta para pihak mencapai kesepakatan final mengenai seluruh aspek usaha, komersial, finansial, pajak, dan hukum. Seluruh persyaratan pendahuluan dan ketentuan material sebagaimana akan diatur dalam perjanjian jual beli harus telah terpenuhi.

Saat ini, proses rencana pengambilalihan masih dalam tahap menunggu hasil uji tuntas dan negosiasi komersial. Manajemen SOFA juga menyatakan bahwa apabila rencana pengambilalihan sebagaimana yang telah dinegosiasikan antara para penjual dan calon pengendali baru diselesaikan, penyelesaian tersebut akan menyebabkan perubahan pengendalian pada perseroan.

Mengenai dampak pengambilalihan ini, manajemen SOFA menjelaskan bahwa tidak dapat memastikan dampak informasi dan fakta material tersebut terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan atau kelangsungan usaha perseroan.