Tantangan IEU-CEPA: Akademisi Sebut Daya Tarik Investasi dan Teknologi

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Kesepakatan Perdagangan Bebas Indonesia dan Uni Eropa sebagai Peluang Baru

Kesepakatan perdagangan bebas antara Indonesia dan Uni Eropa melalui Indonesia-EU Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA) dianggap sebagai momentum penting untuk memperkuat daya saing ekonomi serta mendorong difusi teknologi di Tanah Air. Pemerintah diminta untuk segera mengambil peluang sekaligus menghadapi tantangan yang muncul dari perjanjian ini.

Selain itu, IEU-CEPA juga menjadi kesempatan emas untuk membuka ruang kolaborasi strategis lintas kawasan yang harus dimanfaatkan secara luas. Perjanjian ini tidak hanya berdampak pada sektor ekonomi, tetapi juga memberikan dampak positif dalam penguatan hubungan bilateral antara Indonesia dan negara-negara anggota Uni Eropa.

Akademisi sekaligus Ketua Dewan Pengurus Yayasan Prasetiya Mulya, Djisman Simanjuntak, menekankan bahwa IEU-CEPA bukanlah tujuan akhir, melainkan pintu masuk untuk memobilisasi investasi dan mempercepat adopsi teknologi. Ia menilai, diplomasi ekonomi kini tidak lagi hanya terbatas pada tataran negara, tetapi juga harus menyasar perusahaan-perusahaan kunci di sektor teknologi.

“China telah melakukan hal yang sangat menarik dengan perusahaan Apple. Saya harus menekankan, perdagangan hanyalah jendela untuk penyebaran dan perolehan teknologi. Dan penyebaran dan perolehan ini hanya mungkin terjadi jika kita mampu memobilisasi investasi,” ujarnya dalam sesi diskusi acara Strategic Forum Indonesia–Canada CEPA dan Indonesia–European Union CEPA di Auditorium Kemendag, Senin (29/9/2025).

Djisman menambahkan bahwa IEU-CEPA juga memiliki potensi untuk menjadi tameng bagi Indonesia dan Uni Eropa di tengah tren proteksionisme global yang semakin menguat. Menurutnya, perjanjian ini tidak hanya bermanfaat bagi kedua belah pihak, tetapi juga menjadi bagian dari diplomasi perubahan yang lebih luas.

“Saya pikir kita melakukan pekerjaan yang bagus. Bukan hanya untuk kita, tapi untuk seluruh dunia. Itu seharusnya, menurut saya, bagian dari diplomasi perubahan kita ke depan,” tambahnya.

Dari sisi pelaku usaha, Executive Director EuroCham Indonesia, Edison Bako, menyampaikan apresiasinya atas terwujudnya kesepakatan tersebut. Menurutnya, IEU-CEPA adalah game changer yang mampu memperkuat hubungan bisnis antara Indonesia dan Eropa, sekaligus mengubah cara pandang perdagangan kedua belah pihak.

“Karena tanpa game changer ini, kita tidak akan dapat solusi yang kita hadapi. Jadi, ini memberikan Indonesia dan UE kemitraan. Ini bukan hanya perdagangan, bukan hanya perdagangan bebas. Ini adalah kemitraan yang komprehensif. Ini adalah game changer. Ini akan mengubah cara kita berpikir, berdagang, berbisnis,” katanya.

Sebagai informasi, nilai perdagangan Indonesia dengan Uni Eropa tahun lalu mencapai sekitar US$30 miliar atau setara Rp480 triliun. Dengan adanya IEU-CEPA, diharapkan nilai tersebut akan meningkat secara signifikan, sekaligus memperkuat posisi Indonesia dalam perekonomian global.

Perjanjian ini juga menjadi langkah penting dalam menjalin hubungan ekonomi yang lebih kuat dan saling menguntungkan. Dengan memanfaatkan peluang yang ada, Indonesia bisa lebih siap menghadapi dinamika pasar global dan memperkuat daya saing sektor industri serta teknologi nasional.