Tema Community 25 Lions Club memimpin kampanye Bulan Pemuda melawan penyalahgunaan narkoba

Komunitas Tema 25 Lions Club telah menciptakan semangat kolaborasi dan persatuan yang kuat antara berbagai Klub Lions dan Leo di tengah upaya tekad untuk melawan penyalahgunaan narkoba di kalangan pemuda Ghana.

Pada bulan Agustus ini, yang didedikasikan secara global untuk pemberdayaan pemuda, klub meluncurkan Program Kesadaran Anti Narkoba bagi Siswa Sekolah Menengah di bawah tema "Tolak Narkoba – Hargai Kehidupan". Kampanye ini mendapat pujian dari klub-klub di Tema, mengumpulkan dukungan mereka untuk sebuah perjuangan yang sangat berarti bagi masyarakat dan keluarga.

Mengenang perjalanan yang telah dilalui, Ketua Komunitas Tema 25 Lions Club, Lion Dr. Ralph Tettey-Amlalo, mengatakan kepada Kobina Baidoo dari YFM bahwa kemitraan dengan Badan Pangan dan Obat-obatan (FDA) menjadikan inisiatif ini sebagai perpaduan antara semangat dan keahlian.

Dengan FDA kami mampu memperkuat pesan dan membantu mereka membuat pilihan yang tepat untuk masa depan mereka. Ini bukan sesuatu yang hanya harus terjadi pada bulan Agustus. Narkoba semakin menjadi masalah nyata, tetapi kita telah melihat dampaknya... secara jujur, saya mendapatkan ide kampanye ini sementara menonton TV di toko pangkas rambut dan saya melihat Ibu Delese Darko, mantan CEO FDA, memberikan pidato tentang narkoba. Itulah cara ide ini lahir. Kami menghubunginya dan dia membantu kami dengan personel sumber untuk mendorong inisiatif ini.

Sudah berinteraksi dengan siswa di Sekolah Menengah Atas Kpone dan Sekolah Menengah Atas Chemu, inisiatif ini mendapat antusiasme dan komitmen dari Lions Club lainnya. Presiden Lions Club Eksekutif Tema, Lion Dr. Rejoice Lawer, menyoroti pentingnya memandu pemuda saat mereka berkembang.

Pemuda adalah masa depan kita, jadi kita benar-benar perlu merawat mereka dengan baik. Saya akan mendorong orang tua untuk merawat anak-anak mereka dengan baik dan menyisihkan waktu untuk mereka. Saat ini orang tua selalu sibuk, tetapi saya mengajak mereka untuk lebih dekat dengan anak-anak mereka, menunjukkan kasih sayang dan terlibat dalam apa yang sedang mereka lakukan." Ia menambahkan bahwa pemuda sering kali beralih ke penyalahgunaan narkoba karena mereka menemukan rasa memiliki di tempat lain yang tidak ada di rumah. "Ketika orang tua mengisi celah itu dan mendekatkan diri kepada mereka, memberi nasihat dan bersatu dengannya, hal itu akan sangat membantu dalam mencegah keterlibatan seperti itu.

Ketua Klub Tema Greenwich Lions Club, Lion Dominic Kumedzro, menyatakan dukungan kuat klubnya terhadap kampanye tersebut. Ia memperingatkan bahwa jika penyalahgunaan narkoba di kalangan pemuda Ghana tidak dikendalikan, hal itu dapat mengancam kemajuan sosial dan ekonomi.

Penyalahgunaan narkoba memiliki dampak sosial dan ekonomi terhadap negara. Secara sosial, kita memiliki pemuda yang seharusnya mencapai tingkat yang tinggi dan membantu negara menjadi pemimpin, menjadi penggerak perubahan, sebagai inovator dan kita mungkin kehilangan mereka jika mereka terjebak dalam efek penyalahgunaan narkoba. Secara ekonomi, ketika mereka terkena dampaknya, kita harus menanggung biaya perawatan dan tagihan medis bagi pemuda-pemuda ini yang telah terjebak dalam efek penyalahgunaan narkoba.

Ia menunjukkan bahwa penyalahgunaan narkoba di Ghana akan segera menghambat dampak sosial dan ekonomi Ghana jika tidak dikendalikan, karena kemajuan nilai-nilai ini sangat bergantung pada kondisi generasi muda yang stabil. "Statistik memberi tahu kita bahwa pemuda Ghana telah terkena dampak yang besar ... Pada tahun 2017 beberapa statistik yang saya lihat menyatakan bahwa dari 50.000 orang di Ghana, 35.000 penderita penyalahgunaan narkoba berasal dari sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, dan institusi pendidikan tinggi, yang membuatnya sangat umum di kalangan pemuda Ghana."

Dari sayap pemuda Lions Club, Presiden Wilayah Leo Richard Okai-Leos menekankan pentingnya strategi yang tepat sasaran untuk menghadapi daya tarik penyalahgunaan narkoba. Ia menyebutkan bahwa pengaruh teman sebaya, media sosial, dan perilaku selebritas sering kali memperindah praktik merusak yang pada akhirnya menjadi kebutuhan untuk meningkatkan upaya dalam perang ini. "Kampanye kami saat ini sangat positif dan saya pikir akan sangat membantu anak-anak. Saya menyadari bahwa beberapa orang benar-benar tidak menyadari dampak dari penyalahgunaan narkoba. Melalui kampanye ini kita melihat perubahan pikiran yang positif."

Dengan dua kegiatan sekolah yang berhasil selesai, Klub Lions Tema Community 25, yang didukung oleh FDA, telah melakukan kegiatan pencegahan ketiga di Ashaiman Senior High School yang berlangsung pada 13 Agustus 2025, dengan tekad untuk terus membangun momentum dan memperdalam dampaknya dalam perang melawan narkoba.