Tiga Siswa Terbaik Kabupaten Bangli Lolos ke Olimpiade GASING Nasional
Tiga siswa terbaik dari Kabupaten Bangli, Bali, telah resmi terpilih untuk berlaga dalam ajang Olimpiade GASING Nasional (OGN) yang akan digelar di Banyuwangi pada 22 hingga 24 September 2025. Kompetisi ini merupakan ajang bergengsi bagi siswa SD se-Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan minat dan cinta terhadap matematika melalui pendekatan inovatif bernama Gampang, Asyik, dan Menyenangkan (Gasing).
Metode Gasing menjadi salah satu daya tarik utama dalam OGN. Pendekatan ini dirancang agar siswa dapat belajar matematika dengan cara yang lebih menyenangkan dan mudah dipahami. Dengan metode ini, siswa tidak hanya diberi materi teori, tetapi juga dilibatkan dalam aktivitas yang interaktif dan kreatif.
Dari tiga siswa yang terpilih, masing-masing berasal dari sekolah dasar yang berada di Kecamatan Kawan. Mereka adalah:
- I Kadek Radita Androsa Sumarjaya dari SD Negeri 3 Kawan
- Ida Bagus Wibhisana Putra Udayana dari SD Negeri 2 Kawan
- I Dewa Ayu Mustika Kartika Candra dari SD Negeri 5 Kawan
Ketiga siswa ini akan bersaing dengan peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Mereka akan menunjukkan kemampuan akademik mereka dalam berbagai lomba matematika yang disesuaikan dengan tingkat usia mereka. Selain itu, ajang ini juga menjadi kesempatan untuk memperluas wawasan dan pengalaman para peserta.
Putu Elvira Pradnya Paramitha, S.Pd., M.Pd., seorang guru yang turut serta sebagai pendamping dan pembimbing selama penyelenggaraan OGN, mengungkapkan bahwa partisipasi siswa Bangli dalam kompetisi nasional ini memiliki makna penting. Ia berharap, keikutsertaan mereka tidak hanya menjadi ajang prestasi, tetapi juga menjadi pengalaman berharga yang mampu meningkatkan kemampuan akademik, kepercayaan diri, serta semangat belajar.
“Kami sangat berharap anak-anak Bangli dapat memberikan yang terbaik, membawa nama baik sekolah dan Kabupaten Bangli, serta terus mencintai pembelajaran matematika dengan cara yang gampang, asyik, dan menyenangkan,” ujar Putu Elvira dengan penuh antusiasme.
Selain itu, ia juga berharap bahwa keikutsertaan siswa-siswa ini dapat menjadi inspirasi bagi dunia pendidikan di Kabupaten Bangli. Ia meyakini bahwa dengan metode pembelajaran yang tepat, matematika bisa menjadi pelajaran yang tidak menakutkan, tetapi justru menyenangkan dan mudah dipahami oleh semua siswa.
Olimpiade GASING Nasional bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga tentang bagaimana membangun fondasi pengetahuan matematika yang kuat sejak dini. Dengan adanya ajang seperti ini, diharapkan semakin banyak siswa yang tertarik dan merasa percaya diri dalam menghadapi pelajaran matematika.
Bagi masyarakat Bangli, keberhasilan tiga siswanya menjadi bukti bahwa potensi anak-anak daerah bisa bersaing dengan siswa-siswa dari wilayah lain. Ini juga menjadi momentum untuk terus mendukung program-program pendidikan yang berfokus pada pengembangan keterampilan dan pemahaman matematika secara menyeluruh.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!