WhatsApp Rilis Fitur Kunci Chat, Ini Cara Mengamankan Obrolan Pribadi

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

WhatsApp Rilis Fitur Kunci Chat, Ini Cara Mengamankan Obrolan Pribadi

Fitur Kunci Chat WhatsApp untuk Meningkatkan Keamanan dan Privasi

Dalam era digital yang semakin berkembang, privasi dan keamanan data pribadi menjadi hal yang sangat penting. Salah satu aplikasi pesan instan yang paling populer di dunia, WhatsApp, kini menawarkan fitur baru yang bisa membantu pengguna melindungi percakapan penting mereka dari akses yang tidak sah. Fitur tersebut dikenal dengan nama "Kunci Chat" atau "Locked Chat".

Fitur ini memungkinkan pengguna mengunci obrolan tertentu agar hanya dapat dibuka dengan verifikasi biometrik seperti sidik jari atau Face ID. Dengan demikian, percakapan yang terkunci tidak akan muncul di daftar utama chat, sehingga lebih aman dari risiko diintip oleh orang lain, terutama ketika ponsel sedang dipinjam.

Manfaat Fitur Kunci Chat

Fitur "Kunci Chat" memberikan lapisan perlindungan tambahan bagi pengguna yang ingin menjaga kerahasiaan informasi pribadi maupun bisnis. Misalnya, jika seseorang sering meminjamkan ponsel kepada orang lain, fitur ini bisa menjadi solusi efektif untuk menjaga privasi obrolan. Selain itu, pengguna yang menyimpan banyak percakapan penting juga akan merasa lebih tenang karena chat mereka tidak mudah diakses oleh pihak yang tidak berwenang.

Proses aktivasi fitur ini cukup sederhana dan tidak memerlukan pengaturan yang rumit. Pengguna hanya perlu mengaktifkan toggle "Kunci Chat" pada obrolan yang ingin dilindungi. Setelah itu, chat tersebut akan dipindahkan ke folder khusus yang hanya bisa diakses setelah melewati verifikasi biometrik. Hal ini memanfaatkan teknologi yang sudah ada di perangkat, seperti sidik jari atau Face ID, tanpa perlu melakukan pendaftaran ulang.

Cara Mengaktifkan dan Menonaktifkan Fitur Kunci Chat

Berikut adalah langkah-langkah cara mengaktifkan fitur "Kunci Chat" di WhatsApp:

  1. Buka aplikasi WhatsApp di ponsel Anda.
  2. Pilih obrolan (kontak atau grup) yang ingin dikunci.
  3. Ketuk profil pengguna atau grup tersebut.
  4. Gulir ke bawah, lalu geser toggle "Kunci Chat" ke kanan untuk mengaktifkan.
  5. Chat yang dikunci akan berpindah ke folder khusus "Chat yang Dikunci" (Locked Chat), yang terletak di atas menu "Archived".

Untuk menonaktifkan fitur ini, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Buka aplikasi WhatsApp.
  2. Masuk ke folder "Chat yang Dikunci" (Locked Chat).
  3. Masukkan verifikasi sidik jari atau Face ID untuk mengakses chat yang terkunci.
  4. Pilih obrolan yang ingin dibuka kuncinya, lalu ketuk profil.
  5. Gulir ke bawah, geser toggle "Kunci Chat" ke kiri untuk menonaktifkan.
  6. Masukkan kembali sidik jari atau Face ID.
  7. Selesai, chat akan kembali tampil di daftar obrolan utama dan tidak lagi terkunci.

Keuntungan Penggunaan Fitur Kunci Chat

Selain meningkatkan keamanan, fitur ini juga mudah digunakan di berbagai jenis perangkat, baik Android maupun iPhone. Pengguna tidak perlu khawatir tentang kompleksitas pengaturan karena prosesnya sangat intuitif. Dengan adanya fitur ini, pengguna dapat merasa lebih nyaman saat menggunakan WhatsApp, terutama dalam situasi di mana ponsel sering digunakan oleh orang lain.

Fitur "Kunci Chat" merupakan inovasi yang sangat berguna bagi siapa pun yang ingin menjaga privasi dan keamanan percakapan mereka. Dengan langkah-langkah sederhana, pengguna bisa memastikan bahwa informasi sensitif tetap aman dan tidak mudah diakses oleh pihak yang tidak berwenang.