
Peran PLN dalam Menyukseskan MTQ XXXIII di Kabupaten Kapuas Hulu
Ribuan masyarakat berbondong-bondong memenuhi arena utama pada malam penutupan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXXIII Tingkat Provinsi Kalimantan Barat yang diselenggarakan di Kabupaten Kapuas Hulu. Acara yang berlangsung pada 14 hingga 20 September 2025 menjadi momen penting bagi daerah tersebut untuk menunjukkan kemampuan sebagai tuan rumah yang handal.
Pemandangan yang mengesankan terlihat dari gemerlap cahaya lampu, panggung megah, serta lantunan ayat suci Al-Qur’an yang menggema dengan khidmat. Tidak ada sedikit pun gangguan listrik selama acara berlangsung, hal ini tidak lepas dari dukungan penuh dari PLN. Kehadiran PLN memberikan rasa aman dan nyaman bagi peserta, panitia, dan masyarakat yang hadir.
Keandalan Sistem Kelistrikan PLN
Kunci keberhasilan pelaksanaan MTQ kali ini adalah keandalan sistem kelistrikan yang dikelola oleh PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sanggau. Dengan persiapan matang dan pengawasan ketat, PLN berhasil menjaga pasokan listrik agar tetap stabil sepanjang acara. Hal ini juga mendapat apresiasi dari Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan.
Ria Norsan menyampaikan rasa terima kasih kepada PLN Sanggau atas dukungan yang diberikan. Ia berharap balasan dari Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, atas kontribusi yang diberikan. Apresiasi ini menunjukkan bahwa peran PLN dalam acara besar seperti MTQ sangat penting dan dihargai oleh pemerintah setempat.
Kerja Keras Tim PLN
Di balik kesuksesan acara, terdapat kerja keras para insan PLN yang siaga penuh sejak tahap persiapan hingga penutupan. Manajer PLN UP3 Sanggau, Hendy Gita Wedhatama, menjelaskan komitmen timnya dalam menjaga khidmatnya acara. Ia mengatakan bahwa sejak awal, tim teknis ditempatkan di titik-titik strategis, dan petugas yantek siaga 24 jam untuk memastikan pasokan listrik tetap andal sepanjang acara.
Hendy menegaskan bahwa semua upaya dilakukan demi memastikan acara berjalan lancar tanpa gangguan. Dukungan dari PLN bukan hanya sekadar menjaga listrik tetap menyala, tetapi juga bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan.
Tanggung Jawab Sosial PLN
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Kalimantan Barat, Maria Goretti Indrawati Gunawan, menambahkan bahwa kehadiran PLN dalam ajang besar bukan sekadar menjaga listrik tetap menyala, tetapi juga wujud tanggung jawab sosial perusahaan. Ia menjelaskan bahwa PLN menyiapkan sistem kelistrikan secara matang, menurunkan personel siaga, dan melakukan pemantauan jaringan intensif.
Tujuan dari semua ini adalah untuk memberikan kenyamanan bagi peserta, panitia, dan masyarakat. Inilah komitmen PLN selalu hadir untuk melayani dan menerangi Kalimantan Barat. Dengan demikian, PLN tidak hanya menjalankan tugas pokoknya sebagai penyedia listrik, tetapi juga berkontribusi dalam membangun lingkungan yang nyaman dan aman.
Sukses MTQ XXXIII sebagai Momentum Bersejarah
Suksesnya penyelenggaraan MTQ XXXIII di Kapuas Hulu tidak hanya menjadi kebanggaan bagi daerah tersebut, tetapi juga menegaskan peran PLN sebagai penjaga cahaya. Dengan listrik yang andal, jalannya acara berlangsung meriah, aman, dan penuh keberkahan. Semangat MTQ sebagai syiar kebesaran Al-Qur’an terwujud dengan baik, berkat dukungan penuh dari PLN.
Acara ini menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi antara pemerintah dan perusahaan swasta dapat menciptakan keberhasilan bersama. Dengan adanya kesiapan dan komitmen yang tinggi, MTQ XXXIII menjadi salah satu acara yang sukses dan berkesan bagi seluruh masyarakat Kalimantan Barat.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!