Politeknik Tempo dan PLN Adakan Workshop Jualan Efektif di TikTok

Pelatihan Digital Marketing untuk UMKM di Bawah Bimbingan Politeknik Tempo dan PLN

Politeknik Tempo bekerja sama dengan PT PLN (Persero) mengadakan pelatihan daring yang bertujuan untuk memberikan strategi pemasaran produk melalui media sosial, khususnya TikTok. Pelatihan ini ditujukan bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang menjadi mitra PLN. Tujuan utamanya adalah membantu para pengusaha memperkuat kemampuan mereka dalam berjualan secara digital.

Wakil Direktur Politeknik Tempo Bidang Non Akademik dan Kerja Sama, Rachma Tri Widuri, menyatakan bahwa pelatihan ini merupakan langkah nyata untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Ia berharap UMKM dapat memanfaatkan teknologi pemasaran digital, meningkatkan pengetahuan kewirausahaan, serta mampu naik kelas dalam bisnis mereka.

Pelatihan ini dihadiri oleh dua narasumber yang memiliki pengalaman luas dalam dunia pemasaran digital. Pada sesi pertama, dosen manajemen pemasaran internasional, Rahmi Utami, menjelaskan bahwa TikTok menjadi salah satu platform yang sangat potensial untuk meningkatkan penjualan, terutama bagi UMKM. Meskipun TikTok bisa menjadi alat promosi yang efektif, ia menekankan bahwa tidak ada jaminan konten akan muncul di halaman utama pengguna atau FYP (For Your Page).

Rahmi menjelaskan bahwa algoritma TikTok terus berkembang sesuai perilaku pengguna, sehingga keberhasilan konten viral bergantung pada strategi yang tepat dan konsistensi pembuatan konten. Dalam sesinya, ia juga membagikan beberapa strategi yang bisa digunakan oleh pengusaha UMKM. Contohnya, memanfaatkan musik atau audio yang sedang tren, membuat tayangan singkat namun menarik di detik awal video, serta berinteraksi aktif dengan penonton.

Selain itu, Rahmi menekankan pentingnya konsistensi dalam mengunggah konten agar akun lebih mudah dikenali oleh algoritma. Selain sebagai sarana promosi, akun media sosial juga bisa menjadi sumber pendapatan melalui mekanisme endorsement atau affiliate marketing. Dalam endorsement, seseorang mempromosikan produk merek tertentu untuk mendapatkan uang. Sedangkan dalam affiliate marketing, setiap akun akan mendapatkan komisi dari setiap transaksi yang terjadi melalui tautan produk yang dibagikan.

Pada sesi kedua, Nabila Ainiyyah, seorang mahasiswa semester lima program studi Manajemen Pemasaran Internasional di Politeknik Tempo, berbagi pengalamannya dalam mendapatkan penghasilan hingga tiga digit sejak lulus SMA melalui strategi penjualan di TikTok Live. Ia menekankan pentingnya persiapan teknis seperti kamera, pencahayaan, dan mikrofon. Selain itu, ia menyarankan agar penjual dapat menjalin interaksi dua arah dengan penonton, seperti memberikan sapaan dan menjelaskan produk jualan.

Nabila juga menyarankan agar durasi live streaming ditingkatkan secara bertahap dan dilakukan secara konsisten pada waktu yang sama. Ia menegaskan bahwa penurunan jumlah penonton adalah hal wajar, tetapi pengusaha harus tetap aktif berinteraksi dan menjelaskan produk. Tujuannya adalah agar orang yang sedang scroll berhenti dan masuk ke live kita.

Melalui pelatihan ini, Politeknik Tempo dan PLN berharap para pengusaha UMKM dapat terus berkembang, berinovasi, serta memanfaatkan media sosial secara strategis untuk mendorong pertumbuhan bisnis.

Di akhir pelatihan, Politeknik Tempo memberikan beasiswa hingga 50 persen kepada peserta yang berhasil menjawab kuis. Beasiswa ini berupa potongan uang pangkal untuk berkuliah di Politeknik Tempo hingga 50 persen. Beasiswa tersebut berlaku untuk tahun akademik periode 2025–2026 dan 2026–2027. Saat ini, Politeknik Tempo masih membuka pendaftaran untuk tahun akademik 2025–2026 hingga akhir September.

Politeknik Tempo adalah kampus vokasi yang berusia lima tahun dan didirikan oleh Yayasan Rumah Edukasi Tempo. Politeknik Tempo memiliki sistem perkuliahan dengan 40 persen teori dan 60 persen praktik. Hingga saat ini, kampus ini telah memiliki tiga program studi, yaitu Desain Media, Produksi Media, dan Manajemen Pemasaran Internasional. Program studi Manajemen Pemasaran Internasional fokus pada pendidikan marketing yang terkait dengan ekosistem digital dan komunikasi.